Bertemu Dahlan, Mahfud MD Bantah Bahas Pencapresan
JAKARTA - Salah seorang peserta konvensi calon Presiden Partai Demokrat, Dahlan Iskan, direncanakan pada Selasa (14/1) petang akan menggelar pertemuan dengan Mahfud MD.
Pertemuan tersebut memiliki nuansa politik. Selain karena ketokohan keduanya, juga karena saat ini keduanya sedang digadang-gadang untuk menjadi calon Presiden.?
?Oleh karena itu, pertemuan Mahfud-Dahlan juga bisa diartikan keduanya menjajaki kemungkinan berpasangan sebagai capres dan cawapres pada Pemilu 2014 mendatang.
Namun ketika dikonfirmasi atas rencana kehadirannya di posko Dahlan Iskan, Mahfud mengaku tak ada yang istimewa.
?\"Biasa saja, ini hanya pertemuan antara dua sahabat yang mulai jarang bertemu karena kesibukan masing-masing. Pak Dahlan mengundang saya untuk berkunjung ke poskonya, lain kesempatan saya yang akan mengundang ke posko saya\" ujar mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu di Jakarta.
?Rencana pertemuan tokoh ini memang menjadi perbincangan sejumlah kalangan. Mahfud MD yang semakin diterima kalangan nahdliyyin dan para kyai untuk menjadi calon presiden, belakangan rajin berkeliling ke berbagai daerah untuk bertemu dengan masyarakat pendukungnya.?
?Sementara Dahlan Iskan juga tak henti-henti membuat kegiatan untuk bertemu masyarakat dalam rangka memperkuat posisinya sebagai salah satu yang diunggulkan dalan konvensi Partai Demokrat.?
?\"Ya, kita akan saling menyemangati untuk terus maju dengan cara-cara yang bersih dan bermartabat, serta menjaga niat untuk memperbaiki kondisi bangsa, bukan niat untuk berkuasa\" jawab Mahfud ketika ditanyakan materi pertemuan itu.?
?Pada survei yang baru saja dilakukan oleh sebuah media cetak nasional, kedua tokoh ini mendapat respon yang sangat baik dari calon pemilih.
Demikian juga ?dalam survei oleh sebuah lembaga untuk kalangan pesantren, Mahfud MD menjadi capres yang paling diharapkan oleh kyai dan para santri. Sementara Dahlan Iskan yang saat ini menjabat Menteri BUMN adalah tokoh yang paling populer di antara peserta konvensi Partai Demokrat. (gir/jpnn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: