Usulan RTLH Dicoret

Usulan RTLH Dicoret

AIR NAPAL, BE - Camat Air Napal Yoyo Suparyo SIP mengakui untuk rumah tak layak Huni (RTLH) di kecamatan Air Napal cukup banyak, yang mencapai ratusan RTLH. Namun hingga saat ini, bantuan untuk RTLH itu masih saja disingkirkan. Padahal pengajuan bantuan untuk ratusan RTLH itu sudah sejak lama diajukannya. \"Kita tidak tahu kenapa kita belum juga dapat bantuan RTLH ini, padahal pengajuannya sudah lama saya ajukan,\" jelasnya. Diakui camat, untuk 1857 KK yang ada di kecamatan itu profesinya tidak menetap. Ada yang buruh harian, kebun dan pedagang ikan, serta sayur, sehingga untuk kebutuhan sandang dan papannya masih minim, yang hanya cukup untuk kebutuhan pangan saja. Untuk pengajuan bantuan RTLH dikatakan camat akan kembali diajukan tahun 2014 mendatang yang mencapai 130 KK, karena sebelumnya RTLH kecamatan Air Napal masih tergabung di tiga kecamatan yakni kecamatan Air Besi dan Tanjung Agung Palik. Besar kemungkinan RTLH di Air Napal akan menyusul sehingga pengusulan RTLH ini tersingkirkan dulu untuk RTLH yang lebih diprioritaskan. \"Mungkin karena dua kecamatan yang bergabung dan memang mereka yang harus diprioritaskan dulu makanya RTLH kita dipending, dan mudah-mudahan tahun depan kecamatan kita dapat bantuan RTLh ini,\" harapnya. Sementara Kadinsos Bengkulu Utara (BU), Setyo Budi Raharjo SSos MM melalui kabid layanan sosial Adriansyah SSos mengatakan, untuk pengajuan RTLH setiap kecamatan tidak bisa langsung disetujui. Pasalnya pengajuan bantuan itu berasal dari kentrian sosial, dan untuk RLTH dikabupaten BU capaiannya cukup banyak, sehingga proses dan kriterianya juga harus dievaluasi. \"Kita selalu prioritaskan RTLH yang memnuhi kriteria utama, kalau ada yang lebih layak dan memang harus diutamakan, maka itulah yang jadi priortias, dan tidak menutup kemungkinan pengajuan ini untuk yang selanjutnya,\" demikian Adriansyah. (117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: