Adu Kambing, IRT Terkapar

Adu Kambing, IRT Terkapar

\"Korrban BENGKULU, BE - Seorang ibu rumah tangga (IRT), Siti Juraiyah (22), warga Desa Abu Sakim Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah, terpaksa harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) M Yunus Kota Bengkulu, setelah motor yang ia kendarai tabrakan (adu kambing) di jalan lintas Tanjung Sakti tempatnya di depan POM Bensin Tanjung Sakti, sekitar pukul 07.00 WIB, Minggu (15/12). \"Kalaunya saya tidak tahu, saya tahunya motornya tabrakan sama motor,\" ungkap Sugiati (40), ibu korban saat ditemui di rumah sakit, kemarin. Berdasarkan data terhimpun BE, sebelum bertabrakan, Siti bersama suaminya Sugito (25) dan adiknya Anisa (8) berboncengan  dengan mengunakan motor Honda Legenda. Motor korban yang dikendari Sugito meluncur dari arah Desa Abu Sakim menuju Tanjung Sakti. Dari arah berlawanan muncul sepeda motor Yamana Mio yang dikendari ibu-ibu. Karena korban masuk ke jalur kanan jalan, maka benturan pun tak dapat dihindari. \"Dia ini tadi sama suami dan adiknya mau ke kebun, dan saat itu dia mau isi bensin. Tiba-tiba pas mau depan pom bensin motornya terlibat tabrakan dengan motor lain,\" ujar ibu korban. Akibat benturan itu, korban mengalami luka serius di bagian kepala dan lecet di bagian kaki dan tangan. Sedangkan suami dan adik korban dan lawanya hanya mengalami luka lecet dibagian kaki. Mendapai korban yang mendapatkan luka serius dibagain kepala hingga munta-munta darah. Korban oleh pihak kelaurga langsung dilarikan ke RSUD M.Yunus Bengkulu untuk mendapatkan pertolongan medis. \"Kalau teman tabrakannya itu gak kenapa-napa, yang para ini anak saya ini. Kepala belakangnya luka, dan sampai sekarang masih muntah-muntah darah terus,\" pungkasnya.(618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: