Gubernur Studi Banding ke Eropa
BENGKULU, BE - Sejak beberapa hari terakhir, Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah tidak tampak masuk ke kantornya. Bahkan rapat penting membahas persiapan Hari Pers Nasional (HNP) pada Jumat (9/11) kemarin, gubernur mendelegasikan tugasnya kepada Plt Sekda, Drs H Herry Syahriar MM. Tidak hanya itu, peringatan hari Pahlawan (10/11) kemarin, gubernur juga tidak terlihat, sehingga inspektur upacara diambil alih oleh Wakil Gubernur, Sultan Bachtiar Najamudian. Saat dikonfirmasi, Asisiten II Pemprov, Ir H Nashsyah MM MT mengatakan gubernur saat ini tengah studi banding ke Eropa, seperti Belanda, Belgia, Rusia, dan beberapa negara lainnya. Studi banding itu bertujuan untuk meningkatkan pengembangan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu agar bisa menjadi pelabuhan yang berkelas internasional. \"Saya tidak tahu persis keberangkatannya, yang jelas Pak Gub akan pulang sebelum tanggal 16 November ini,\" kata Nashsyah, kemarin. Ia menyebutkan, selain gubernur ikut serta beberapa pejabat Pemprov lainnya, seperti Kepala Balitbang Provinsi Bengkulu Ir Diah Irianti MSi, Ketua DPRD Provinsi Kurnia Utama, dan ajudan gubernur. \"Pelabuhan kita ini ingin dikembangkan lagi, karena negara-negara Eropa memiliki banyak pelabuhan besar, makanya Pak Gubernur memilih melakukan studi banding ke negara tersebut,\" terangnya. Nashsyah pun membantah jika kepergian gubernur tersebut ada kaitannya dengan laporan Yusdi Zahrias Tazar beberapa waktu lalu. \"Sama sekali tidak ada kaitannya dengan laporan itu, kepergian Pak Gubernur ini memang murni untuk melakukan studi banding untuk pengembangan pelabuhan laut,\" sampainya. Sementara itu, informasi yang diperoleh menyebutkan, gubernur dan rombongan telah berangkat ke Jakarta sejak Sabtu sore (9/11), kemudian akan terbang ke Belanda pagi ini (11/11). (400)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: