Kadis PU Akui Ada Proyek Bermasalah

Kadis PU Akui Ada Proyek Bermasalah

BENGKULU, BE - Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi, Ir Azwar Boerhan mengatakan  yakin sejumlah proyek jalan tuntas akhir tahun ini. Namun demikian dia mengakui ada beberapa paket  yang bermasalah.  \"Saat ini sudah pondasi, tinggal hotmix.  Rata-rata pekerjaan tinggal pelapisan hotmix. Kita masih yakin, Insya Allah selesai,\" katanya. Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi, Khairul Anwar, mengatakan enam paket jalan  provinsi tidak dilaksanakan. Diantaranya jalan Tugu Hiu-Sp Kroya, pelaksana PT Bangun Aditya Perkasa anggaran Rp 8,6 M, Padang Betuah-Tebat Pacur, pelaksana PT Jaya Sakti Kontruksi  Rp 5,4 M, Lubuk Durian-Padang Betuah, pelaksana  PT Sinatria Inti Surya anggaran  Rp 4,5 M, Gunung Selan-Giri Mulya pelaksana PT Awoh Eng Karya anggaran Rp 2,4 M, Giri Mulya- Atas Tebing  pelaksana PT Awoh Eng Karya dengan anggaran Rp 8,6 M dan Muara Aman-Atas Tebing, pelaksana PT Mentari Ufuk Timur  anggaran Rp 3 M. Azwar Boerhan menegaskan, tidak membantah peryataan wakil ketua Komisi III. Hingga saat ini paket proyek jalan belum selesai.  \"Tidak bisa dibantah hasil reses dewan. Penyebabnya memang rekanan kekurangan hotmix. Ada yang masih menunggu dari perusahaan lain,\" katanya. Dia menjelaskan, memang program Dinas PU Provinsi selalu mendapatkan rapor merah, karena inti pekerjaan selalu pada akhir bulan.  \"Jalan hotmix itu capai 40 persen.  Saya sebagai Kadis PU tidak bantah.  Dan diantaranya itu memang ada yang bermasalah,\" tukasnya. Terkait dengan perusahaan yang mengerjakan, dia mengungkapkan jika sulit menentukan perusahaan yang bonafit. \"Karena banyak yang harus dilelang, jadi tidak bisa menentukan satu persatu. Tapi ada kontraktor yang bagus, misalnya pembangunan embarkasi antara, baru dibayar 20 persen sudah selesai pelaksanaanya,\" jelas dia. (100)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: