Lima 5 Warga Derita Kaki Gajah
SELUMA TIMUR, BE - Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma kini mencatat 5 orang warga di kecamatan Ilir Talo menderita kaki gajah. Penyakit dengan sebutan ilmiah filariasis tersebut sangat sulit diobati, sehingga masalah tersebut menjadi pekerjaan rumah besar bagi Pemkab. “Saat ini ada 5 warga kita terjangkit filariasis. Tugas kita kini, memeranggi penyakit ini secara bersama-sama,” ungkap Kepala Dinkes Seluma Yansyah Nawawi SKM MKes dalam acara Sosialisasi Program Eliminasi Filariasis di Tais, kemarin. Narasumber sosialisaso yang juga Konsultan WHO, Frof Dr Sudomo di Tais kemarin mengutarakan, penyakit tersebut disebabkan infeksi cacing nematoda parasit. Gejala umumnya, terjadi pembesaran pada tungkai bawah kaki dan kantung zakar. “Penyebab utama penyakit ini adalah lingkungan yang tidak bersih dan tatanan kota yang kotor. Penyakit ini tidak bisa disembuhkan lagi, melainkan hanya bisa memalui pencegahan,” sampainya. Dijelaskannya, untuk mencegah dan membasmi penyakit tersebut, dilakukanlah eliminasi filariasis dengan berbagai cara. Seperti melakukan sosialisasi setiap perangkat kecamatan hingga Puskesmas. Namun, terpenting Kabupaten Seluma harus menyediakan dana pendamping pencegahan penyakit menular tersebut. Sementara itu, Bupati Seluma H Bundra Jaya SH MH dan Ketua DPRD Seluma Drs Martadinata menanggapi optimis permintaan Prof Sudomo. Tahun depan ditarget bupati dan ketua dewan, tidak ada lagi warga Seluma yang terserang penyakit kaki gajah. “Ini menjadi tugas kita bersama untuk memutus penyakit kaki gajah ini. Sehingga Pemda Seluma mamandang sangat perlu mengalokasikan dana untuk kegiatan seperti ini,” kata Bundra Jaya diamini Martadinata. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: