Wabup Pesimis Proyek Fisik Selesai Tepat Waktu

Wabup Pesimis Proyek Fisik Selesai Tepat Waktu

TUBEI, BE - Wakil Bupati Lebong Panca Wijaya mengkawatirkan kegiatan pembanguan di Kabupaten Lebong terutama untuk Pembanguan fisik tidak selesai tepat waktu. Hal ini berdasarkan hasil pantauanya di beberapa titik proyek Fisik di wilayah Lebong beberapa waktu lalu. Ia juga menemukan bahwa masih ada kegiatan pembanguan yang belum di lelang oleh Dinas-dinas. \"Dari hasil sidak ke beberapa tempat, saya kawatir tidak terselesaikan tepat waktu, permasalahan yang mempengaruhi proyek tidak tepat waktu ini berawal dari lambatnya tender yang dilakukan dan banyak pelaksana proyek yang hanya mengandalkan dana dari pemda untuk modal sehingga sebelum dana turun mereka belum bekerja. Ini terjadi karena rekanan yang terpilih untuk pelaksana proyek bukan perusahaan bonafit,\" kata Panca. Ia juga menyayangkan terjadinya keterlambatan pelelangan proyek yang dilakukan dinas-dinas, dan ini tentunya berimbas terhadap tidak selesainya pekerjaan yang akan dilakukan. Seharusnya menurut Wabup jika proses lelang dilakukan tepat waktu maka pekerjaan tersebut di lakukan tepat waktu juga. \"Sebenarnya tidak ada alasan bagi kita untuk terlambat melakukan lelang proyek karena anggaran sudah di sahkan sejak akhir tahun 2012, namun pada kenyataanhya hingga saat ini masih ada kegiatan yang belum di tender, padahal waktu hanya tinggal 2 bulan lagi,\" lanjutnya. Selain itu, dari hasil di lapangan lemahnya pengawasan terhadap pembanguan yang dilakukan oleh dinas-dinas  sebagai penanggungjawab merupakan salah persoalan. Hal ini akan menimbulkan permasalahan di kemudian hari, karena kualitas banguan yang minim pengawasan ini akan merugikan daerah. \"Saya melihat banyak Proyek minim pengawasan dari dinas-dinas, padahal seharunya pengawasan kegiatan dari dinas secara rutin melakukan pengecekan. Jika pengawasan minim maka kualitas bangunan yang dibuat juga  belum tentu sesuai standar. Ini tentunya merugikan daerah dan masyarakat,\" pungkasnya.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: