Kapolda Baru Diminta Fokus Pemilu
JAKARTA, BE - Kapolri Jenderal Timur Pradopo resmi melantik Asisten Opersional Kepala Polri (Asops) dan tujuh Kapolda baru di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (16/9). Pelantikan itu merujuk Surat Telegram Kapolri Nomor : T/1772/IX/2013 Tanggal 9 September 2013 dan Surat Keputusan Kapolri Nomor : Kep/623/IX/2013 Tanggal 9 September 2013 tentang Pemberhentian Dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan Polri. Dalam TR itu, Kapolda Bali Irjen Pol Arief Wahyunadi dipromosi menjadi Asops Kapolri. Selanjutnya, jabatan yang ditinggalkan Arief akan ditempati Brigjen Pol Albertus Julius Benny Mokalu yang kini menjabat Kapolda Bengkulu . Sedangkan Brigjen Pol Tatang Somantri yang sebelumnya menjabat Karobinopsnal Baharkam Polri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolda Bengkulu menggantikan Benny. Sementara untuk mengisi jabatan posisi yang ditinggalkan Tatang di Baharkam, Kapolri menunjuk Kombes (Pol) Ghufrom. Pergeseran juga terjadi di Polda Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Maluku Utara, Gorontalo dan Banten. Untuk Kalsel, Kapolri menunjuk Brigjen (Pol) Machfud Arifin yang sebelumnya Kapolda Maluku Utara. Sebagai ganti Machfud di Maluku Utara, Kapolri menunjuk Brigjen (Pol) Sobri Effendi Surya yang sebelumnya Kasespim Lemdikpol. Sedangkan untuk Kalbar, Kapolri menunjuk Brigjen (Pol) Arie Sulistyo. Jabatan Arie sebelumnya adalah Wadankor Brimob. Untuk Kapolda Gorontalo, Kapolri mempercayakannya pada Brigjen Andjaja yang sebelumnya Karo Asrena Polri. Sedangkan Banten, Kapolda baru dijabat Brigjen (Pol) Muhammad Zulkarnain yang sebelumnya menjabat Karokurlum Lemdikpol. Pada kesempatan itu Kapolri mengingatkan kepada para Kapolda baru tentang dua agenda besar jelang 2014, di antaranya Pemilu Legislatif dan Pilpres serta pertemuan negara-negara APEC di Bali bulan Oktober mendatang. \"Ini semua harus jadi perhatian Asops dan para Kapolda, bagaimana untuk membina wilayahnya masing-masing, melakukan antisipasi,\" kata Jenderal Timur Pradopo. Tak ketinggalan, kepada para Kapolda yang baru, Kapolri menginstruksikan agar segera menyelesaikan persoalan yang ada di daerahnya. Baik permasalahan sosial, pertambangan, ilegal loging, korupsi hingga perkebunan.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: