Belum Optimal Jalankan Tupoksi

Belum Optimal Jalankan Tupoksi

TUBEI,BE - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Drs Syamsul Bahri mengungkapkan, pejabat fungsional di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Lebong sejauh ini belum menunjukkan kinerja yang optimal dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi). Padahal pejabat fungsional memiliki peran penting dalam menyukseskan program yang dijalankan oleh SKPD, karena pejabat fungsional mayoritas menghabiskan waktunya di lapangan untuk memantau pelaksanaan program. Namun sejauh ini, masih banyak pejabat fungsional di lingkup SKPD Kabupaten Lebong menganggap jabatan fungsional adalah sebagai hukuman. Disisi lain, dana yang dianggarkan untuk membayar tunjangan pejabat fungsional cukup besar. \"Jabatan fungsional itu sebenarnya bukan hukuman. Justru pejabat fungsional memiliki peran besar dalam mensukseskan program yang ada di SKPD,\" kata Syamsul. Dijelaskan Syamsul, seharusnya Kepala SKPD diminta memberdayakan seluruh tenaga fungsional yang ada. Jika tenaga fungsional tersebut tidak menjalankan tugasnya sebagaimana sudah diatur dalam tupoksi pegawai fungsional maka pegawai bisa dicopot dari jabatannya. \"Sebenarnya jika tenaga fungsional tersebut menjalankan tugasnya dengan baik, satu keuntungan bagi mereka karena sistem penilai kenaikan pangkat bagi tenaga fungsional berdasarkan angka kredit. Mereka bisa dalam 2 tahun sekali naik pangkat sedangkan untuk PNS struktural kenaikan pangkat diatur 4 tahun sekali. Jika sampai kinerja mereka tidak maskimal bisa saja jabatan tenaga fungsional tersebut di copot,\" jelasnya. Selain itu, Syamsul juga mengharapkan kepada SKPD-SKPD yang memiliki pejabat fungsional, harus terus berupaya untuk memberdayakan pejabat fungsional tersebut. \"Tunjangan pejabat fungsional itukan besar. Untuk apa kita buang-buang anggaran untuk membayar tunjangan pejabat fungsional, kalau mereka tidak diberdayakan. Untuk itu, kita harapkan tenaga fungsional bisa bekerja sesuai dengan fungsinya,\" harapnya.(777)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: