Pemkot Mutasi 7 Pejabat

 Ivansori Didepak BENGKULU, BE - Bertempat di Gedung C Setda Kota, siang kemarin sekitar pukul 14.00 WIB, Pemda Kota secara mendadak melakukan mutasi di lingkungan pemerintahannya.  Sebanyak 7 pejabat eselon II terlibat dalam mutasi ini.  Eks Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishubkominfo) Kota Bengkulu Ivansori SIP yang terlibat dalam kasus dugaan judi sabung ayam, terdepak.  Ia bersama Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Bengkulu H Joniawan Mahajaya SH ditempatkan sebagai Staf Pemerintah Kota. Keduanya tidak hadir saat proses mutasi dilaksanakan. Posisi Kadishubkominfo saat ini dijabat Selupati SH, orang yang baru menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja, Pemuda dan Olahraga Kota Bengkulu selama dua bulan terakhir. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Ali Armada SH, dimutasi menjadi Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Politik. Walikota Bengkulu H Helmi Hasan dalam sambutannya mengatakan, ia mengucapkan terima kasih kepada para pejabat eselon II yang telah mengemban tugas dan amanahnya selama ini. Ia juga mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dipercaya memegang jabatan barunya. \"Saya ingatkan bahwa dalam suatu pemerintahan mutasi itu adalah hal yang biasa.  Pangkat dan jabatan itu sifatnya hanya sementara. Untuk itu manfaatkanlah selagi kita bisa untuk berbuat dan membangun daerah kita ini,\" sampainya. Helmi juga meminta maaf bilamana dalam masa kepemimpinannya banyak pejabat yang tersita waktunya untuk berkumpul bersama keluarga. Pasalnya, ia selalu mengajak kepada seluruh SKPD-nya untuk bekerja tanpa melihat waktu. \"Tadi malam misalnya, bersama PU, kami pergi melihat secara langsung proses pembongkaran drainase di kawasan Suprapto. Drainase tersebut sejak dibangun hingga saat ini belum pernah dibersihkan. Bahkan ada salah satu drainase yang sudah tertimbun sampah dan saat dikeruk sampahnya hingga penuh satu truk. Coba bayangkan kalau tidak dibersihkan. Apa mesti menunggu banjir baru dibersihkan, kan tidak mungkin. Ini merupakan bukti komitmen kita dalam bekerja tidak mengenal waktu. Saya minta maaf jika banyak pejabat yang kurang waktu berkumpul bersama keluarganya, karena sibuk melaksanakan pekerjaan,\" tukasnya. Ketika dipercaya menjadi seorang pemimpin di suatu dinas instansi, sambungnya, setiap kepala dinas harus mampu memanajemen diri dan para staf  bawahannya. Karena jika dalam suatu kepemimpinan ada bawahan yang meminta pindah ataupun mengundurkan diri maka hal itu perlu di evaluasi. \"Jika ada bawahan yang minta pindah, kemudian beberapa bawahan lainnya pun ikut, kita harus cros check kembali, ada apa dalam kepemimpinan kita. Kenapa bisa bawahan seperti itu. Kemudian dalam suatu pekerjaan itu kita adalah tim dan suatu tim itu haruslah kompak agar semuanya dapat berjalan baik serta lancar. Untuk itu saya tegaskan sekali lagi, berbuatlah selagi kita bisa. Lakukan semaksimal mungkin, karena hari yang lalu tidak dapat kembali dan hari esok itu yang harus kita kejar,\" tutupnya. (009) Daftar Pejabat yang dimutasi 1. Muhipin SSos     Kepala Disnakerpora 2. Selupati SH    Kepala Dishubkominfo 3. Jahin L SSos    Kepala Satpol PP 4. Ali Armada SH    Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik 5. Dameri Efendy SSos    Kepala Dinas Pertamanan, Pemakaman dan Kebersihan 6. Drs Hilman Fuadi MM    Kepala Dukcapil 7. H Joniawan Mahajaya SH    Staf Ahli

Sumber: