Pecah Kaca Beraksi di Bandara

Pecah Kaca Beraksi di Bandara

\"1.keluargaBENGKULU,BE-Aksi pencurian bemodus pecah kaca mobil, semakin meresahkan. Pelakunya dari hari-kehari semakin beringas. Bahkan kali ini pelaku berani beraksi di Bandara Fatmawati Bengkulu. Lokasi sentral tempat berangkat dan perginya masyarakat Bengkulu, bahkan tamu dari luar daerah. Hari Rabu (24/7) sore kemarin, pelaku melancarkan aksinya di Parkiran Bandara Fatmawati di Jalan Raya Padang kemiling Kelurahan Pekan Sabtu Kecamatan Slebar Kota Bengkulu. Pelaku memecahkan kaca mobil milik Pegawai Negeri Sipil (PSN) Pemkot yang bernama Yevi (32), Warga Kelurahan Sidumulyo Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu. Pelaku memacahkan kaca bagian depan mobil Toyota Yaris warna merah dengan Nopol BD 1904 AI. \"Pelaku cepat sekali memecahkan kacanya. Padahal kakak ipar saya ini tadi mau jemput saya dari Jakarta,\" ungkap Aris (30), adik ipar korban Yevi. Pelaku berhasil menggondol uang Rp 2 juta, Laptop, dompet berisikan KTP, SIM ATM dan satu unit Hp Sony. Barang berharga itu diletakkan korban di mobil yang kacanya dipecahkan oleh pelaku tersebut. Informasi yang dihimpun BE, kejadan tersebut diketahui korban sekitar pukul 15.30 wib. Bermula dar korban datang ke bandara sekitar pukul 15.00 WIB bermaksud menjemput adik iparnya. Berselang beberapa menit kemudian, korban dan adik iparnya kembali ke mobil. Saat itulah, korban terkejut melihat kaca depan sebelah kiri mobil Toyota Yaris miliknya pecah.  Dengan rasa panik korban langsung memeriksa barangnya yang berada di dalam mobil. Ternyata barang berharaga itu sudah tidak ada lagi. \"Waktu kaca mobil pecah langsung kaget. Kami tidak menyangka di bandara bisa ada penjahat,\"ungkap Aris. Korban kemudian langsung menanyakan ke petugas security bandara, yang berjaga di area Parkir, tapi sayangnya petugas tersebut tidak mengetahui kejadian itu. Korban kemudian langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Selebar. Tak berapa lama Petugas Polsek, langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP (Tempat KejadianPerkara). Korban saat diwawancarai BE masih panik. Ia belum bisa memberikan keterangan yang lengkap terkait kejadian yang dialaminya itu. \"Saya belum bisa ngasih keterangan ya mas saya minta maaf\" kata Korban Yevi saat diwawancara BE kemarin (24/7). Sementara itu, Kapolsek Selebar Kalahar Iptu Sis Budianto,SH membenarkan adanya kejadian tersebut. \"Kita sudah melakukan Olah TKP dan meminta keterangan dari korban. Kasus ini masih dalam lidik,\"jelas Kapolsek. (618)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: