Kakak Sekda Didemosi, Kerabat Walikota Promosi

RATU SAMBAN, BE - Teka-teki kabinet baru pasangan Walikota-Wakil Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE-Ir Patriana Sosialinda terjawab sudah. Hal ini sekaligus menjawab pengunduran diri Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota, Kautsar Agus Hutari SSTP MSi, yang saat ini ditempatkan sebagai Staf Pemerintah Kota (Pemkot), digantikan oleh Drs H M Husni MSi sebagai Kepala BKD Kota yang baru. Sebanyak 134 Pegawai Negeri Sipil (PNS) ikut serta dalam roda mutasi yang dilaksanakan di Gedung C Pemkot, kemarin. Posisi Asisten III, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) yang sebelumnya kosong, sekarang sudah memiliki kepala yang defenitif (lihat grafis). Menariknya mutasi Ir Elnadi MSi yang tak lain kakak kandung Sekda Kota M Yadi turun eselon alias didemosi dari eselon II menjadi eselon III. Elnadi diketahui  menjabat sebagai Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Olahraga, turun menjadi Kepala Kantor Pemadam Kebakaran. Kemudian kerabat walikota, Wilson SE, dipromosikan sebagai Kepala Bidang Pengelolaan Keuangan pada Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset. Secara keseluruhan, mutasi kali ini ikut menyertakan 16 orang Eselon II, 52 Eselon III dan 66 Esolon IV. Walikota H Helmi Hasan SE yang melakukan pelantikan dan penarikan sumpah atas seluruh PNS yang dimutasi mengatakan, mutasi ini merupakan hal yang lumrah dan wajar. Ia berharap kepada seluruh jajaran yang dilantik saat itu untuk tidak bersikap angkuh, selalu merasa benar dan sok. \"Mutasi ini merupakan hal yang biasa. Ini merupakan kebutuhan organisasi untuk mengisi beberapa jabatan yang kosong, juga sekaligus untuk penyegaran. Dan saya berharap jangan pernah menjadi jumawa. Kita tidak pernah tahu akan seperti apa kita kedepan. Hari ini bisa saja kita mendapatkan posisi yang baik, tapi besok atau lusa Tuhan sudah mengubah posisi kita menjadi sangat buruk,\" katanya ketika memberikan kata sambutan. Helmi juga berharap agar seluruh aparaturnya untuk mempertahankan dedikasi, loyalitas dan kinerja baik yang mereka miliki. Ia juga menegaskan akan melakukan pendekatan secara agama untuk memastikan agar seluruh aparatur yang berada dibawahnya dapat terjauh dari perbuatan-perbuatan yang melanggar hukum, undang-undang dan peraturan. \"Bekerjalah dengan cermat, jangan tergopoh-gopoh. Tunjukkan kinerja dan prestasi. Kami sendiri akan melakukan pendekatan secara relijius agar kita semua terhindar dari perbuatan-perbuatan yang menyeleweng,\" tukasnya. Ia juga berharap agar seluruh pejabat yang baru dapat bertanya kepada pejabat yang lama. Ia mengingatkan bahwa pihaknya akan selalu memantau kinerja aparaturnya secara penuh untuk memastikan bahwa apa yang dicita-citakan oleh kepemimpinannya dapat tercapai dengan baik. \"Tanyakan kepada pejabat yang lama, apa yang belum selesai dan apa yang harus dikerjakan. Bersilaturahmi lah agar tidak ada pekerjaan yang tercecer. Kita akan melihat dan memantau terus apa yang bapak dan ibu sekalian kerjakan. Rakyat akan selalu menilai apa yang kita kerjakan. Bukan hanya untuk saat ini, namun juga dimasa-masa yang akan datang,\" pungkasnya. (009)

Sumber: