Jamkesprov Ditambah Rp 10 Miliar

Jamkesprov Ditambah Rp 10 Miliar

BENGKULU, BE - Jaminan Kesehatan Provinsi (Jamkesprov) akan ditambah anggarannya pada Perubahan APBD 2013 sebesar Rp 10 miliar.  Mengingat anggaran APBD 2013 Rp 6 miliar yang sudah hampir habis bulan ini.  \"Kalau hingga bulan ke lima, dari Rp 6 miliar yang dianggarkan sudah mulai habis, maka diasumsikan hingga akhir tahun perlu penambahan Rp 10 miliar lagi,\" kata Ketua Komisi IV DPRD Provinsi, Parial SH, kemarin.

Dia mengatakan penambahan tersebut perlu dilakukan mengingat Jamkesprov sangat menyentuh langsung kebutuhan masyarakat miskin. \"APBD Rp 1,7 triliun adalah milik rakyat, jadi tidak salah jika program Jamkesprov alokasinya lebih besar, karena sangat menyentuh rakyat,\" katanya.

Terlebih, pada tahun 2014 nanti semua sudah dilayani dengan BPJS.  Sehingga, tidak ada salahnya, jika tahun ini penambahan Jamkesprov lebih besar dari tahun sebelumnya. \"Karena memang programnya sangat menyentuh dan dibutuhkan, kedepan sudah tidak perlu menganggarkan karena sudah dikelola BPJS,\" ujarnya.

Parial juga mengingatkan kepada RSUD M Yunus selaku pengelola anggaran Jamkesprov, agar benar-benar melaksanakan sesuai dengan Perda.  Baru-baru ini ada keluhan pasien yang dirujuk ke Rumah Sakit Darmais Jakarta, setelah melakukan operasi kemudian terlantar.   Alasan rumah sakit setempat karena RSUD M Yunus belum memberikan deposit kepada rumah sakit.

\"Tadi sudah saya telpon pihak RSUD M Yunus, katanya sudah mau cair anggaran dari Biro Keuangan, sehingga akan segera didepositkan ke RS Darmais Jakarta,\" katanya.

Menurut dia, pembengkakan penggunaan Jamkesprov karena banyak masyarakat yang tidak masuk lagi dama jamkesmas yang dibiayai oleh APBN.  \"Sehingga mereka menggunakan Jamkesprov yang dibiayai oleh APBD Provinsi,\" katanya. (100)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: