Patut Dicoba! Posisi Bercinta yang Ideal Agar Cepat Hamil
Untuk memperbesar peluang hamil, ada beberapa cara yang dapat Anda dan pasangan lakukan, salah satunya adalah mencoba posisi bercinta tertentu.--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Bagi Anda yang sedang ingin mendapatkan momongan, setidaknya ada 5 posisi bercinta agar cepat hamil yang bisa Anda coba bersama pasangan. Meski efektivitasnya masih belum dapat dipastikan, posisi bercinta ini dipercaya dapat memperbesar peluang Anda untuk mengandung buah hati.
Pada dasarnya, wanita memiliki peluang untuk hamil sebesar 15-25% setiap bulannya, jika rutin melakukan hubungan seks tanpa kondom dengan pasangan. Peluang itu dapat meningkat atau menurun tergantung kondisi kesehatan, usia, berat badan, dan gaya hidup yang dijalani. Untuk memperbesar peluang hamil, ada beberapa cara yang dapat Anda dan pasangan lakukan, salah satunya adalah mencoba posisi bercinta tertentu.
BACA JUGA:Begini Cara Efektif Menghilangkan Bekas Ciuman
Coba 5 Posisi Bercinta Agar Cepat Hamil Ini
Sebetulnya hingga saat ini belum ada yang dapat menyimpulkan kaitan antara posisi seks tertentu dengan meningkatnya peluang kehamilan secara pasti. Akan tetapi, beberapa posisi seks memang dapat memudahkan sperma untuk masuk ke dalam rahim dan membuahi sel telur, sehingga dianggap dapat meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
Sebelum penetrasi seksual dilakukan, coba awali terlebih dahulu dengan pemanasan atau foreplay agar Anda dan pasangan lebih mudah mencapai orgasme. Menurut penelitian, hubungan seks yang memuaskan juga memiliki andil dalam meningkatkan peluang untuk hamil. Setelah foreplay dirasa cukup, Anda dan pasangan bisa mencoba posisi bercinta agar cepat hamil berikut ini:
BACA JUGA:Mencegah Influenza di Musim Hujan dengan Vitamin C
1. Misionaris
Misionaris atau dikenal juga dengan man on top merupakan posisi bersenggama di mana pria berada di atas tubuh wanita, sementara wanita berbaring telentang menghadap pria. Posisi ini bisa mempermudah sperma mengalir menuju leher rahim (serviks), sehingga dipercaya dapat meningkatkan peluang hamil. Agar sperma lebih mundah mencapai serviks, letakkan bantal di bawah bokong wanita agar posisi vagina sedikit lebih tinggi dari serviks. Gaya misionaris juga dapat dilakukan dengan meletakkan kaki wanita di bahu pria.
2. Rear entry
Jika Anda merasa tidak nyaman dengan posisi misionaris, Anda bisa mencoba posisi bercinta rear entry. Posisinya mirip seperti misionaris, hanya saja wanita berbaring tengkurap dan pria melakukan penetrasi dari belakang. Saat penetrasi, pria dapat melakukannya dengan dua cara, yaitu menghimpit kedua kaki wanita atau berada di antara kaki wanita. Posisi seks ini dapat memungkinkan penis masuk lebih dalam ke vagina, sehingga sperma pun dapat lebih mudah mencapai serviks ketika ejakulasi.
BACA JUGA:Menghilangkan Bekas Luka di Wajah yang Aman dan Ampuh
3. Doggy style
Doggy style dilakukan dengan posisi wanita menungging atau merangkak. Sama halnya seperti rear entry, berhubungan seks dengan posisi doggy style memungkinkan pria untuk melakukan penetrasi lebih dalam, sehingga sperma lebih mudah mencapai serviks dan peluang hamil semakin tinggi. Sayangnya, posisi ini tidak memberikan rangsangan pada klitoris, sehingga mungkin dapat mengurangi kepuasaan seksual yang dirasakan wanita. Untuk menyiasatinya, pria dapat memberikan rangsangan tersebut dengan menyentuh atau memijat secara lembut klitoris wanita menggunakan jari sambil melakukan penetrasi.
4. Bersampingan
Posisi berhubungan seks ini dilakukan dengan berbaring dan saling berhadapan. Meski peluang yang dihasilkan tidak berbeda jauh dari posisi-posisi di atas, namun posisi ini lebih mudah dilakukan dan tidak banyak mengeluarkan tenaga. Selain itu, posisi bercinta ini memungkinkan Anda dan pasangan untuk saling bercumbu dan berpelukan, sehingga dapat meningkatkan kenyamanan dan keintiman saat berhubungan seksual.
BACA JUGA:Sering Lupa Sarapan Bisa Terkena Penyakit Ini
5. Wheelbarrow
Untuk mencoba posisi ini, pertama-tama pria harus berdiri dengan kaki yang agak terbuka dan lutut sedikit ditekuk, sedangkan wanita bersiap di depan pria dalam posisi seperti merangkak. Kemudian, pria mengangkat dan memposisikan kaki wanita di pinggangnya, sementara wanita tetap bertumpu dengan tangannya. Setelah posisi sudah dirasa nyaman, penetrasi bisa dimulai. Mengingat posisi vagina sedikit lebih tinggi dari serviks, maka berhubungan seks dengan posisi ini tak hanya memungkinkan penetrasi penis yang lebih dalam, tetapi juga memudahkan sperma mengalir ke serviks.
Tips Cepat Mendapat Momongan
Selain melakukan hubungan seksual dengan beberapa posisi bercinta di atas, Anda juga bisa mengikuti beberapa tips berikut ini guna memperbesar peluang hamil:
BACA JUGA:Bisa Dicoba! Perawatan Kulit yang Perlu Dilakukan Setiap Hari
- Lakukan hubungan seks tanpa kondom setidaknya 2-3 hari sekali,terutama pada masa subur.
- Jaga berat badan ideal. Hal ini penting dilakukan karena memiliki berat badan berlebih atau terlalu kurus dapat mengganggu kesuburan.
- Hindari kebiasaan merokok. Baik merokok langsung atau menghirup asap rokok dari orang lain (perokok pasif) bukan hanya dapat meningkatkan risiko terkena masalah kesuburan, tapi juga beragam masalah kesehatan lain.
- Olahraga secara rutin, setidaknya 20 menit setiap hari.
- Konsumsi makanan bergizi seimbang dan makanan yang dapat meningkatkan kesuburan, seperti telur, yoghurt, ikan, keju, serta buah-buahan.
Selain beberapa posisi di atas, ingatlah bahwa hal yang juga tak kalah penting dalam mendukung kehamilan adalah kenyamanan Anda dan pasangan saat bercinta. Karena itu, pilihlah posisi yang paling membuat Anda dan pasangan merasa nyaman dan dapat menikmati momen mesra berdua.
BACA JUGA:Bisa Dicoba! Perawatan Kulit yang Perlu Dilakukan Setiap Hari
Sebagai catatan, jika dalam waktu 1 tahun Anda dan pasangan belum juga diberkahi momongan meski sudah mencoba beberapa posisi seks dan cara di atas, maka sebaiknya konsultasikan masalah tersebut ke dokter kandungan. Setelah sesi konsultasi dan melakukan pemeriksaan, dokter mungkin akan menyarankan Anda dan pasangan mengikuti program hamil atau mencoba metode pembuahan lain, seperti bayi tabung atau inseminasi buatan, apabila diperlukan.(bee)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: