Ini Dia Perbedaan Cleanser dan Toner! Jangan Salah Pakai

BENGKULUEKSPRESS.COM - Siapa di sini yang suka melakukan perawatan wajah? Perawatan wajah memang sangat penting untuk menjaga kulit wajahmu tetap sehat dan glowing. Jika kamu sering melakukan perawatan wajah, kamu mungkin sudah tidak asing dengan cleanser dan toner. Nah, buat kamu yang pemula dalam hal perawatan kulit, kamu wajib tahu ya perbedaan cleanser dan toner. Agar tidak bingung, simak penjelasannya di sini, yuk!

BACA JUGA:Somniphobia! Fobia untuk Tidur yang Perlu Diketahui

Cleanser atau pembersih wajah merupakan produk yang digunakan sebagai langkah awal agar kulit wajah terlihat bersih, glowing, dan sehat. Produk cleanser biasanya digunakan untuk membersihkan kotoran dan sisa makeup sebelum membersihkan wajah dengan facial wash atau facial foam dan air bersih.  Salah memilih produk cleanser dapat menyebabkan masalah kulit seperti jerawat dan flek hitam. Meski demikian, kamu tidak boleh melewatkan produk yang satu ini ya, terutama buat kamu yang suka memakai produk makeup.

Apa itu toner?
Toner adalah produk perawatan kulit berbahan dasar air. Toner biasanya mengandung berbagai bahan aktif yang memiliki fungsi masing-masing. Beberapa di antaranya adalah gliserin untuk membantu menjaga kelembapan kulit, ekstrak herbal dan bunga untuk antioksidan, serta niacinamide untuk kulit bercahaya.

Perbedaan cleanser dan toner
Baik cleanser maupun toner, keduanya memiliki manfaat keseluruhan yang sama, yaitu membersihkan wajah dari makeup, kotoran, dan debu. Kedua produk ini biasanya digunakan secara berdampingan dengan urutan tertentu. Berikut ini beberapa perbedaan cleanser dan toner yang wajib kamu ketahui:

BACA JUGA:Dishub Kota Bengkulu Buka Pengaduan Lampu PJU yang Rusak

Tekstur
Dari segi tekstur, cleanser dan toner sangatlah berbeda. Cleanser memiliki tekstur seperti lotion, biasanya berwarna putih. Konsentrasinya juga cukup kental untuk bisa mengangkat riasan makeup. Jadi kamu bisa mengaplikasikannya langsung ke wajah dengan tangan. Sementara itu, toner memiliki tekstur seperti air. Untuk menggunakan toner, kamu membutuhkan kapas untuk mengaplikasikannya ke wajah dan tidak dapat menggunakan tangan secara langsung.

Kandungan
Berbagai produk cleanser mengandung susu dengan bakteri asam laktat. Fungsinya untuk mengangkat sel kulit mati. Sementara itu, toner banyak mengandung minyak mineral yang berfungsi untuk mempertahankan kelembaban kulit dan memperlambat penuaan dini. Toner untuk wajah biasanya memiliki kandungan air yang tinggi. Ada juga asam, seperti asam tartarat, untuk menjaga pH kulit.

BACA JUGA:Sleep Study! Metode untuk Mendeteksi Gangguan Tidur

Manfaat
Cleanser memiliki keunggulan untuk mengangkat berbagai kotoran yang menempel di kulit wajah serta mencegah kotoran masuk dan menumpuk di pori-pori. Di sini lain, manfaat toner adalah menghilangkan sisa susu pembersih dari wajah sekaligus menyegarkan kulit. Selain itu, toner memiliki banyak manfaat lainnya, seperti mengecilkan pori-pori di wajah serta mencegah munculnya jerawat dan komedo, serta mengandung bahan yang menutrisi dan melembabkan kulit.

Cara pakai
Cleanser digunakan terlebih dahulu sebelum toner dan keduanya digunakan sebelum mencuci muka dengan sabun. Untuk menggunakan cleanser, yang paling penting adalah mencuci tangan sampai benar-benar bersih terlebih dahulu. Usapkan cleanser ke dahi, pipi, hidung dan dagu. Setelah itu, pijat ke seluruh wajah, lalu bersihkan sisa pembersih dengan kapas dan dibilas. Baru setelah kamu bisa menggunakan toner.

BACA JUGA:Cara Mengetahui Ukuran Lingkar Pinggang yang Aman untuk Kesehatan

Urutan skincare yang tepat
Kamu yang suka melakukan perawatan kulit wajah, apakah kamu sudah melakukannya dengan benar? Agar tidak salah, yuk simak urutan skincare yang tepat yang wajib kamu ketahui!

Bersihkan wajah dengan sabun cuci muka
Langkah pertama dalam perawatan wajah adalah membersihkan minyak, kotoran, dan debu dari wajah dengan sabun cuci muka, baik facial foam, maupun facial  wash. Kamu disarankan mencuci muka minimal dua kali sehari, pagi dan malam hari. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa menggunakan teknik double cleansing saat membersihkan wajah. Double cleansing adalah membersihkan wajah dengan cleanser terlebih dahulu, setelah itu baru mencuci wajah dengan sabun cuci  muka.

BACA JUGA:20 Tahun PAD Mega Mall Diduga Tidak Masuk ke Pemkot Bengkulu, Tiga Mantan Pejabat Diperiksa Kejati

Pakai toner
Setelah membersihkan wajah, kamu dapat memakai toner untuk mengangkat sel kulit mati dan kotoran yang tertinggal di wajah. Selain itu, menggunakan toner juga dapat mengembalikan keseimbangan pH kulit wajah. Untuk pengaplikasian produk ini, gunakan kapas untuk menyeka seluruh wajah dengan lembut.

Pakai serum
Setelah menggunakan toner, kamu bisa menggunakan serum wajah untuk menutrisi kulit agar terlihat lebih sehat. Serum merupakan produk yang diformulasikan khusus untuk mengatasi masalah kulit wajah secara spesifik. Pakai serum seperlunya dan tepuk-tepuk wajah dengan lembut agar serum tersebut terserap secara optimal ke dalam kulit.

Hilangkan flek hitam dengan krim
Jika kamu khawatir dengan komedo atau bekas jerawat, gunakan krim wajah untuk menghilangkan flek hitam setelah pemakaian serum. Kamu disarankan memakai produk yang mengandung sulfur dan asam salisilat untuk mengurangi jerawat bahkan mencegah jerawat muncul kembali.

BACA JUGA:Ini Manfaat Krim Pemutih Sesuai Kandungannya

Pakai pelembab wajah
Jika krim sudah dipakai, kamu bisa  menggunakan moisturizer atau pelembab untuk menenangkan dan menghidrasi kulit wajah. Namun, pastikan kamu menggunakan pelembab dengan label non komedogenik.

Pakai tabir surya pada siang hari
Urutan penting perawatan kulit wajah, terutama untuk aktivitas di siang hari, adalah pemakaian tabir surya atau sunscreen. Hal ini karena tabir surya dapat melindungi kulitmu dari paparan sinar matahari dan sinar UV yang berlebihan. Untuk melindungi kulit dari sengatan matahari, sebaiknya gunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi. Selain rutin menggunakan produk perawatan kulit untuk menunjang kesehatan kulit, kamu juga harus menjaga pola hidup sehat, ya! (bee)

Sumber: