Deni Setiawan, Sosok di Balik Rumah Belajar Anak Yatim Dhuafa di Pesisir Bengkulu

Deni Setiawan, Sosok di Balik Rumah Belajar Anak Yatim Dhuafa di Pesisir Bengkulu

Deni Setiawan (25), bersama anak didiknya di rumah belajar HOME HI dan berada langsung di bawah naungan Human Initiative (HI) Bengkulu.-(foto: Febyolan)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Mempunyai jiwa sosial yang tinggi dan kepedulian terhadap pendidikan, Deni Setiawan (25) ikut berkontribusi menghadirkan rumah belajar bagi anak-anak dari kalangan menengah ke bawah. Rumah belajar ini dinamakan HOME HI dan berada langsung di bawah naungan Human Initiative (HI) Bengkulu.

HOME HI terletak di Jalan Tongkol, Kecamatan Malboro, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu. Didirikan pada tahun 2019, rumah belajar ini bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang layak bagi anak-anak yang memiliki keterbatasan ekonomi, agar mereka bisa belajar dan berkembang tanpa terbatas oleh kondisi finansial.

Deni mengungkap, bahwa pendidikan dan pemuda adalah kunci masa depan bangsa. Maka terlibat dalam kegiatan sosial kemanusiaan terkhususnya di HOME HI bersama adik-adik hebat adalah salah satu cara agar terlibat dalam proses menyukseskan masa depan yang baik.


Anak didik Deni Setiawan (25), di rumah belajar HOME HI di kawasan pesisir Bengkulu-(foto: Febyolan)-

BACA JUGA:Polresta Bengkulu Kerahkan 103 Personel untuk Cegah Pelajar Terlibat Geng Motor

BACA JUGA:Dinas Dikbud Provinsi Bengkulu Panggil Orang Tua Pelajar Terlibat Geng Motor, Perketat Aturan di Sekolah

"Setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang layak, tidak peduli dari mana mereka berasal. Melalui HOME HI, anak-anak diberikan kesempatan untuk belajar," ujar Deni, Senin (07/10/24).

Deni Setiawan telah aktif mengajar sejak awal berdirinya HOME HI. Ia berperan sebagai pengajar untuk anak-anak usia 17 tahun ke bawah dan berbagai latar belakang. Tak hanya mengajar di HOME HI, Deni juga merupakan founder volunteer dari langkah mengabdi yang diadakan oleh Friendqu.

Anak-anak yang ikut belajar di HOME HI kebanyakan anak-anak menengah ke bawah, dan yatim dhuafa dari daerah pesisir Pantai Malabro. Kegiatan ini juga didukung oleh masyarakat Bengkulu, terutama masyarakat setempat pesisir pantai. 

"Alhamdulillah ya, sangat didukung kegiatan ini, sehingga ada masyarakat yang ikut menyumbang melalui uang dan juga berupa alat tulis," tambahnya.


Anak didik Deni Setiawan (25), sedang melaksanakan ibadah sholat di rumah belajar HOME HI -(foto: Febyolan)-

BACA JUGA:Aksi Geng Motor Mengkhawatirkan, Pj Walikota Bengkulu Ambil Tindakan di Sekolah!

BACA JUGA:Maraknya Aksi Geng Motor, Disdik Kota Bengkulu Terbitkan Edaran Larangan Keluyuran Malam

Dalam mengajar, Deni Setiawan menggunakan banyak metode yang diterapkan seperti melakukan kegiatan non formal lainnya. "Kami bagi menjadi kelompok kecil dan besar sesuai umur, lalu didamping dalam proses belajar dengan disertai kegiatan menarik seperti games, dll.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: