Duel Maut di Seluma, Bapak dan Anak Kena Bacok Hingga Kritis
Kedua korban saat menjalani perawatan di RSUD Tais-(istimewa)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - RSUD Tais, Pukul 21.00 WIB kemaren melam mendadak heboh. Pasalnya, warga Kelurahan Sembayat Kecamatan Seluma Timur, Mulyadi (53) dan Endi (35) yang merupakan bapak dan anak kandung mengalami masa kritis akibat luka bacok.
Hal itu terjadi setelah mereka terlibat duel berdarah di lokasi perkebunan kopi daerah Gena Kero Kelurahan Puguk, Kecamatan Seluma Timur Kabupaten Seluma, Kamis (1/8) petang. Saat ini kedua korban mendapatkan perawatan intensif di RSUD Tais setelah banyak mengalami pendarahan.
Bapak dan anak ini diketahui diduga dibacok oleh Ar (50), warga Kelurahan Bunga Mas bersama anaknya yang juga berkebun di dekat lokasi kebun korban. Hal ini diketahui dari keterangan kerabat kedua korban bernama Jaya (36).
Jaya mengaku, sebelum ditemukan kritis, Endi sempat menemuinya menyampaikan jika Endi dan ayahnya sedang bertengkar dengan Ar. Mendapatkan informasi tersebut, Jaya pun menuju ke lokasi pondok Mulyadi.
BACA JUGA:Lantik Pengurus PMJB Seluma, Hakim Agung Harapkan Anggota PMJB Harus Jadi Contoh yang Baik
"Kejadian pastinya saya kurang tau. Saat saya ke sana mereka sudah luka. Emang Endi sebelumnya menemui saya, mengatakan mau ribut," kata Jaya.
Jaya mengaku, saat ia tiba di pondok kopi milik korban, ia melihat kedua korban sudah mengalami pendarahan hebat dan luka luka. Jaya kemudian mencari bantuan ke warga dengan menjemput mobil.
Hanya saja, sampai berita ini diturunkan Belum diketahui motif dari kejadian ini. "Kalau motifnya saya belum tahu, tadi pas pelaku dan anaknya datang sempat cekcok mulut dan berujung saling berkelahi dengan senjata tajam," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Sirait membenarkan dengan adanya kejadian tersebut. Tim opsnal tengah melakukan pulbaket dan puldata terlebih dahulu, termasuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. “Tim masih di lapangan, Kita tengah lakukan pengejaran terduga pelaku mas,” ujar Kasar.(333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: