Pemprov Bengkulu Komitmen Tindaklanjuti Temuan BPK
Sekda Prov Bengkulu saat menyerahkan laporan hasil pemeriksaan atas LKPD Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu-(istimewa)-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Tahun 2023 patut di pertahankan.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Bengkulu Isnan Fajri pasca WTP yang diterima Pemprov Bengkulu ke tujuh kalinya.
Selain itu, Isnan Fajri juga mengungkapkan bahwa setelah mendapatkan opini WTP pihaknya masih mendapatkan pekerjaan rumah dengan menjalankan semua rekomendasi yang diberikan oleh pihak BPK RI Provinsi Bengkulu.
Dimana rekomendasi itu, wajib ditindaklanjuti selama 60 hari kedepan sejak LKPD diserahkan pada 29 Mei 2024.
BACA JUGA:Bina Pemuda Kearah Positif, Lina Tandri Bentuk Klub Bola New Khatulistiwa
"Pemprov Bengkulu masih memiliki PR dalam menyelesaikan temuan BPK yang tertuang dalam rekomendasi dan kita komitmen untuk menyelesaikan tindak lanjut temuan dalam bentuk rekomendasi BPK," ujar Isnan Fajri, Jumat (31/5/2024).
Isnan menjelaskan, dalam temuan BPK itu pihaknya mencatat terjadinya permasalahan terkait Sistem Pengendalian Intern (SPI) dan kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan.
Seperti, pengelolaan belanja barang dan jasa belum sepenuhnya memadai. Lalu ada anggaran dan realisasi belanja Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Pelumas atas kendaraan dinas di sembilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) belum sepenuhnya sesuai dengan ketentuan.
BACA JUGA:Kucuran Dana Pusat Rp1,5 M untuk Gudang Logistik Kebencanaan Pemkot Bengkulu
Selanjutnya belanja perjalanan dinas di 9 OPD terjadi lebih bayar. Kemudian, soal alokasi anggaran belanja jasa iklan atau reklame film dan pemotretan tahun 2023, juga belum sepenuhnya disusun secara efektif, efisien, transparan, dan sesuai skala prioritas. Termasuk penatausahaan aset tetap di Pemprov Bengkulu juga belum sepenuhnya tertib.
Atas temuan itu, Pemprov Bengkulu terus berupaya untuk melakukan perbaikan pada sistem pengelolaan keuangan.
"Setiap tahun kita terus berupaya untuk memperbaiki tata kelola keuangan kita, agar bisa terus baik," imbuhnya.
Tidak hanya soal temuan dalam bentuk rekomendasi, BPK juga mencatat berdasarkan data pemantauan Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan (TLRHP) BPK.
BACA JUGA:Loyalitas Tinggi, Dukcapil Kota Bengkulu Rutin Jemput Bola Rekam KTP Dihari Libur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
