Tak Bisa Menyentuh Hajar Aswad, Saat Haji Atau Umrah, Amalkan Doa Pengganti Istilam Berikut

Tak Bisa Menyentuh Hajar Aswad, Saat Haji Atau Umrah, Amalkan Doa Pengganti Istilam Berikut

Amalan saat kita tidak bisa mencium hajar aswad-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM- Istilam mengacu pada tindakan menyentuh hajar aswad oleh jamaah haji.

Bagi jamaah haji laki-laki, istilam dianjurkan setiap kali melakukan putaran tawaf.

Sementara bagi jamaah haji perempuan, istilam disarankan dilakukan ketika area hajar aswad tidak begitu ramai atau memungkinkan untuk melakukannya. Ini adalah bagian yang disunnahkan dari ritual manasik haji.

BACA JUGA:Doa Menundukan dan Menjinakkan Hewan, Amalkan Saat Membeli Hewan Peliharaan

BACA JUGA:Saat Kenyataan Belum Sesuai Harapan, Amalkan Doa Berikut

Istilam hajar aswad dilakukan oleh Rasulullah saw sebagaimana yang dijelaskan dalam riwayat Muslim yang artinya:

"Rasulullah saw melakukan tawaf di Ka’bah dengan menaiki hewan kendaraannya. Rasulullah saw juga melakukan istilam hajar aswad dengan tongkatnya agar para sahabat yang jauh melihat dan mendekat serta menanyakan itu kepadanya karena saat itu sebagian orang sedang mengerumuninya," (HR Muslim). 

Bagi jamaah haji yang tidak dapat melakukan istilam secara langsung, baik dengan tangan, tongkat, atau alasan kondisi padat, kesehatan, usia, atau alasan lainnya, disarankan untuk membaca tahlil (lafal: lā ilāha illallāh) dan takbir (lafal: allāhu akbar).

BACA JUGA:Khawatir dengan Pergaulan Anak, Orang Tua Bisa Mengamalkan Doa Terhindar dari Pergaulan Jahat Berikut

BACA JUGA:Agar Terlindung dari Pergaulan Jahat, Amalkan Doa Berikut Ini

"Sebagian ulama menarik simpulan dari hadits itu bahwa orang yang mengalami kesulitan istilam hajar aswad dianjurkan untuk membaca tahlil dan takbir," (Syekh Sulaiman Al-Bujairimi, Hasyiyatul Bujairimi alal Iqna‘,).

Pesan Rasulullah saw kepada sahabat Umar bin Khattab ra untuk tidak melakukan istilam karena kekuatan fisiknya yang terlalu besar, yang mungkin menyebabkan kerumunan atau mengganggu jamaah lainnya, menjadi dasar anjuran untuk membaca tahlil dan takbir sebagai alternatif.

"Rasulullah saw berkata kepada sahabat Umar ra, ‘Kamu terlalu kuat. Jangan ikut berdesakan di hajar aswad karena dapat menyakiti jamaah lain yang lemah. Kalau kau menemukan celah, menghadaplah padanya, tahlil dan takbirlah,".

BACA JUGA:Rezeki Selalu Seret, Hajat dan Doa Susah Terkabul, Ustaz Adi Hidayat: Jangan-jangan Ini Penyebabnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: