Bolehkah Menggabung Puasa Syawal dengan Senin Kamis, Berikut Penjelasan Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah jelaskan hukum menggabung puasa syawal dengan senin kamis-(foto: kolase/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULUEKSPRESS.COM- Ustaz Khalid Basalamah memberikan panduan tentang cara menggabungkan puasa enam hari di bulan Syawal dengan Puasa Senin Kamis dan Puasa Ayyamul Bidh.
Menurut penjelasannya, dalam Islam, puasa sunnah diperbolehkan untuk digabungkan. Ini berarti umat Muslim yang ingin melaksanakan beberapa puasa sunnah sekaligus dapat melakukannya dengan menyatukan niat.
BACA JUGA:Bolehkah Salam-salaman Menggunakan Sarung Tangan Saat Lebaran? Ustaz Khalid Basalamah Tegaskan Ini
BACA JUGA:3 Waktu Doa yang Paling Mustajab Saat Bulan Ramadhan, Ustaz Khalid Basalamah Beberkan Rahasianya
Pendekatan ini memungkinkan umat Muslim untuk memperoleh lebih banyak keberkahan dari ibadah puasa sunnah dengan mengatur jadwal puasa mereka sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan waktu.
Dalam bulan Syawal, terdapat amalan-amalan sunnah yang dianjurkan, salah satunya adalah Puasa Syawal.
Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dapat dilakukan selama enam hari di bulan Syawal setelah Hari Raya Idul Fitri.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan pentingnya puasa Syawal bagi umat Muslim setelah menyelesaikan puasa di bulan Ramadan.
Puasa ini dianggap sebagai kesempatan tambahan untuk mendapatkan pahala dan memperbanyak ibadah setelah bulan Ramadan.
Hal tersebut disampaikan Ustaz Khalid Basalamah dalam suatu ceramah yang videonya diungggah oleh kanal Youtube Cipta Pramadhani.
"Puasa Syawal bisa digabung dengan puasa Senin Kamis, puasa Ayyamul Bidh, karena niat puasa sunnah boleh digabung," terang Ustaz Khalid Basalamah.
BACA JUGA:Cukup Amalkan Doa Berikut ini, Ustadz Khalid Basalamah: Rezeki Langsung Melimpah dan Mudah Didapat
BACA JUGA:Ingin di Gandeng Rasulullah SAW ke Surga Firdaus, Ustadz Khalid Basalamah: Amalkan Zikir Pendek Ini
Anjuran tersebut didasarkan pada sabda Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub Al-Anshari r.a. dalam hadis yang menyatakan bahwa:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: