Dua Incumbent DPR RI dari Bengkulu Jaga Kursi, Belum Mau Komentar Sebelum Suara Final

BENGKULUEKSPRESS.COM - Pasca pemungutan suara berlangsung, masing-masing calon dan partai politik mulai mengawal suara yang masuk dengan harapan dapat menduduki posisi yang strategis di parlemen.

Seperti calon anggota DPR RI Dapil Provinsi Bengkulu dari Partai Golongan Karya (Golkar) nomor urut 1  M Soleh.

Meski meraih perolehan suara sebanyak 72.685 suara dalam pemungutan suara di pemilihan umum (pemilu) pada 14 Februari 2024 kemarin, M Soleh enggan berkomentar banyak perihal kursi DPR RI dari Partai Golkar yang kemungkinan akan meraih 2 kursi.

BACA JUGA:Ini Dia Prediksi 45 Anggota DPRD Provinsi Bengkulu; Golkar Raih 9 Kursi, PAN, Gerindra dan Nasdem 6 Kursi

Dimana untuk Partai Golkar sendiri diduduki peringkat pertama suara Derta Rohidin sebanyak  80.901 suara.

"Masih proses rekap," ujar M Soleh saat dikonfirmasi bengkuluekspress.com.

Padahal dari data yang dihimpun, data internal  menunjukkan penerimaan suara Partai Golkar telah mencapai lebih dari 300 ribu atau 70% dari total suara yang diharapkan.

Senada dengan M Soleh, calon legislatif (caleg) DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) nomor urut 1  Dewi Coryati memperoleh suara sebanyak 95.374 suara.

BACA JUGA:PSU di Kota Bengkulu Dilaksanakan Dihari Kerja Kamis 22 Februari, Ini Dia 3 Lokasi TPS-nya

Ia pun enggan berkomentar sebelum hasil rekapitulasi akhir keluar. Namun ia tak menampik untuk meminta doa pada masyarakat Bengkulu agar dapat kembali duduk di DPR RI Dapil Bengkulu.

"Kita masih menjaga suara dulu. Nanti kalau sudah ketok palu KPU baru kita wawancara ya. Terimakasih atas perhatiannya, mohon doa supaya kursi PAN terjaga ya," tutup Dewi Coryati.(Tri)

Sumber: