Rezeki Bakal Sederas Air Hujan, Gus Baha Sarankan Amalan Ini

BENGKULUEKSPRESS.COM- Gus Baha, yang memiliki nama lengkap KH Ahmad Bahauddin Nursalim, seorang ulama terkemuka, telah membagikan pandangan dan nasihatnya mengenai cara memahami serta mendapatkan rezeki dari Allah SWT.

Gus Baha menyatakan bahwa rezeki adalah sesuatu yang telah diatur oleh Allah, tetapi sebagai hamba, manusia memiliki peran dalam menjemput rezeki tersebut.

Dalam ceramahnya, Gus Baha membahas konsep rezeki yang seringkali tidak sepenuhnya dipahami oleh sebagian orang.

BACA JUGA:Ingin Bermandikan Rezeki, Bergelimang Harta di Dunia dan Akhirat, Gus Baha: Amalkan Wirid Ini

BACA JUGA:Kenapa Orang Islam Harus Kaya Raya, Ini Alasan Gus Baha

Beberapa orang mungkin beranggapan bahwa untuk meraih rezeki yang melimpah, mereka hanya perlu fokus dan bekerja keras tanpa memedulikan waktu.

Namun, Gus Baha memberikan wawasan yang lebih mendalam dengan menyatakan bahwa dalam mencari rezeki, selain bekerja keras, terdapat aspek-aspek lain yang tidak kalah penting.

Gus Baha menegaskan bahwa rezeki berasal dari Allah SWT, dan manusia sebagai hamba-Nya hanya berusaha semaksimal mungkin untuk mendapatkannya.

Pentingnya tawakkal, yaitu menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah, merupakan salah satu konsep utama dalam meraih rezeki.

Gus Baha menggunakan perumpamaan bahwa rezeki seperti air hujan yang diturunkan oleh Allah SWT sesuai dengan kehendak-Nya.

Hal tersebut disampaikan Gus Baha dalam suatu ceramah yang videonya diunggah oleh kanal Youtube Santi Gayeng.

"Sebagai manusia yang berada di bawah hujan, kita harus fokus pada wadah yang kita miliki," ungkap Gus Baha.

Gus Baha menjelaskan bahwa sebagaimana air hujan yang turun, baik kualitas, kuantitas, maupun waktu hujan semuanya diatur oleh Allah SWT.

Sebagai penerima rezeki, manusia harus memperhatikan wadah atau kapasitas dirinya untuk menerima rezeki tersebut.

Sumber: