Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir dan Weton Jawa, Begini Cara Meramalnya!
Jodoh Berdasarkan Tanggal Lahir dan Weton Jawa-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
Serta cocok atau tidak cocok untuk kehidupan rumah tangga keturunannya kelak.
Berikut ini arti dan cara menghitung weton jodoh sesuai primbon Jawa.
1. Cara Perhitungan Weton Jodoh
Dalam kalender Jawa sendiri, satu pekan terdiri dari 7 hari yang diadopsi dari kalender Islam dan lima hari pasaran Jawa.
Dikenal juga dengan istilah pancawarna di dalam primbon Weton jodoh.
Pancawarna atau siklus hari pasaran adalah putaran lima hari pasaran, yaitu Pahing, Pon, Wage, Kliwon dan Legi.
Untuk mengetahui kecocokan antara calon mempelai, maka masing-masing hari dijumlahkan dengan wetonnya.
Misalkan si lelaki lahir pada Kamis Wage, berarti 8+4=12.
Jika si perempuan lahir pada Rabu Pon, maka jumlah yang didapat adalah 14 (hasil dari 7+7).
Nantinya, jumlah weton lelaki dan perempuan ditambahkan. Ini berarti, 12+14=26.
2. Hasil Perhitungan Weton Jodoh
Jika sudah dihitung, kemudian hasil hitungnya dicocokkan dengan hasil perhitungan berikut:
1. Pegat (Hasil Penjumlahan 1, 9, 10, 18, 19, 27, 28, 36)
Masalah yang sering ditemui oleh pasangan pegat ini di kemudian hari mulai dari masalah ekonomi, kekuasaan, dan perselingkuhan.
Hal ini yang bisa menyebabkan pasangan tersebut bercerai atau pegatan. Pokoknya akan ada saja masalahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: