Pegawai Kelurahan Coba Gantung Diri, Beruntung Dipergoki Anaknya

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kurun Waktu dua bulan terakhir, tiga kasus mengakhiri hidup dengan gantung diri di Kecamatan Talo masih terbilang tinggi. Terbaru aksi percobaan bunuh diri dengan cara menggantung diri terjadi di Desa kampai Kecamatan Talo Kabupaten Seluma.

Suyatmi (43), warga Desa Kampai Kecamatan Talo, Kabupaten Seluma dalam kondisi kritis. Pasalnya wanita paruh baya ini nyaris saja tewas dalam percobaan bunuh diri dengan cara menggantung leher di plafon rumahnya.

Untung saja aksi nekat Suyatmi pada Minggu (26/3/2023) ini dipergoki anaknya beranam Abel  dipergoki oleh anaknya bernama Abel (11), yang kemudian memberitahukan ke pihaknya keluarganya kalau ibunya gantung diri.

Karena korban kritis, pihak keluarga dan warga kemudian membawa korban ke RSUD Gading Media Bengkulu.

BACA JUGA:Pilu, Cucu Pulang Sekolah Temukan Nenek Sudah Tewas Gantung Diri

BACA JUGA:Reses, Anggota DPRD Seluma Yozi Aritona Berjanji akan Terus Berjuang untuk Kesejahteraan Masyarakat

Data berhasil dihimpun BE, perisitiwa ini berawal langsung mendapatkan sekira pukul 05.30 wib  Minggu anak pelaku Abel melihat ibunya telah tergantung dengan kabel listrik warna putih sekitar meter dileher.

Mendapati hal itu, anak korban berteriak dan memberitahu keluarga dan tetangga lainnya untuk menurunkan korban yang sempat pada posisi tergantung.

Usai diturunkan, korban oleh pihak keluarga langsung di bawa ke rumah sakit untuk perawatan intensif. Dari keterangan pihak keluarga dan kerabat lainnya dan tetangga sekitar rumah pelaku, sudah satu bulan terakhir pelaku tampak murung dan tidak membaur dengan masyarakat sekitar dan diketahui mengeluh dengan permasalahan keluarga.

Ketika dikonfirmasi, Kapolres Seluma AKBP Arif Eko Prasetyo SIK melalui Kapolsek Talo Iptu M Haryanto SSos membenarkan dengan adanya percobaan bunuh diri ini. Sejauh ini petugas sudah mendatangi lokasi kejadian untuk memintai keterangan. Hanya saja, korban masih dimenjalani perawatan intensif dan hanya mengamankan barang bukti (BB) di lokasi kejadian.

"Kita sudah mendapatkan keterangan sementara, dan masih dalam penyelidikan kita. Namun dari keterangan sementara jika korban tengah ada permasalahan dan depresi,” ungkap Kapolsek.(333)

Sumber: