Banjir dan Longsor, Puluhan Rumah Terendam, 1 Desa Terisolir

Banjir dan Longsor, Puluhan Rumah Terendam, 1 Desa Terisolir

Puluhan rumah terendam banjir di Bengkulu Tengah-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

BENGKULUEKSPRESS.COM - Puluhan rumah warga di Desa Jayakarta, Kecamatan Talang Empat, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terendam banjir.

Hal ini terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Benteng sejak Minggu (22/1) sore.

"Ada sebanyak 50 rumah warga kami yang terdampak banjir," kata Kades Jayakarta, Purwanti.

Dijelaskan Purwanti, banjir terjadi akibat air Sungai Bengkulu meluap lantaran tak lagi mampu menampung debit air.

"Bahkan ada rumah terendam banjir hingga setinggi atap. Yaitu, rumah warga yang berada di tepi aliran sungai," jelasnya 

Purwanti mengaku, banjir mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 23.00 WIB Minggu malam.


Warga sedang mencoba mengeluarkan 1 unit motor yang tertimbun longsor-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-

Karena hujan mulai berhenti, sambungnya, air mulai surut secara pada Senin (23/1) lantaran.

Hanya saja, permukaan jalan nasional di Desa Jayakarta yang merupakan ruas jalan dari Desa Kembang Seri menuju Air Sebakul masih belum bisa dilewati hingga Senin pagi.

"Ketinggian air pada permukaan jalan lebih kurang sepinggang orang dewasa. Semua jenis kendaraan belum bisa melintas. Semoga saja hujan tak turun lagi hari ini," harap Purwanti.

Jalan Tertimbun Longsor, Desa Kota Niur Terisolir

Sementara itu, hujan deras sejak Minggu (22/1) sore menyebabkan akses jalan penghubung antara Desa Pagar Gunung menuju Desa Kota Niur, Kecamatan Semidang Lagan, Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) terkena longsor.

Akibat terkena timbunan material longsor, seluruh permukaan jalan tertutup.

Sehingga, semua jenis kendaraan tak bisa melintas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: