Pencurian Trafo Sebabkan Listrik Padam dan Rugikan PLN Puluhan Juta
Petugas PLN saat mengecek gardu listrik-(foto: tri yulianti/bengkuluekspress.disway.id)-
BENGKULU, BENGKULUEKSPRESS.COM - Aksi pencurian transformator atau trafo milik PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Kota Bengkulu marak dicuri. Bahkan dalam hitungan hari, aksi pencurian trafo milik PLN ini telah dicuri sebanyak dua kali dengan lokasi yang berbeda, Senin (21/11/2022).
Bambang selaku petugas PLN di Kota Bengkulu mengatakan, pihaknya menerima adanya laporan masyarakat terkait aksi pencurian trafo PLN yang berada di Kelurahan Semarang Kota Bengkulu pada Senin dini hari.
Tidak hanya trafo yang ada di Kelurahan Semarang, sebelumnya aksi pencurian ini juga dialami di kawasan Nusa Indah.
"Kalau di Kelurahan ini baru pertama kali, tapi tadi dapat laporan di Nusa indah ada empat gardu dan kejadiannya sama seperti ini," kata Bambang pada bengkuluekspress.com.
BACA JUGA:DPRD Kota Bengkulu Dukung Kenaikan UMK
Ia menambahkan, akibat dari hilangnya trafo PLN yang ada di Kelurahan Semarang ini berdampak padamnya listrik masyarakat.
Masih kata Bambang, sedikitnya ada 1000 rumah atau pelanggan PLN yang merasakan pemadaman listrik akibat aksi pencurian trafo tersebut.
"Akibatnya pelanggan PLN mengalami pemadaman listrik lebih kurang 1000 pelanggan PLN padam," ungkapnya.
Sementara itu, diceritakan Agus Suratno selaku Sekretaris Lurah Semarang, para pelaku yang diketahui lebih dari 3 orang ini mengambil trafo PLN sekira pukul 02.00 wib dini hari.
Dimana sebelumnya, masyarakat yang melihat para pelaku tersebut mengira para pelaku adalah petugas PLN guna mengecek gardu tersebut.
Namun saat siang harinya, masyarakat sekitar baru mengetahui bahwa trafo PLN tersebut telah hilang dan diduga diambil oleh para pelaku itu.
"Pelaku diperkirakan 4-5 orang, menggunakan mobil minibus. Namun nomor kendaraannya tidak diketahui karena warga sekitar mengira itu adalah petugas PLN," tutup Agus Suratno.
Diketahui atas kejadian ini, pihak PLN Bengkulu mengaku rugi hingga Rp. 10 juta akibat dari aksi pencurian trafo PLN tersebut. (TRI).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: