4 Orang Penambang Emas di Lebong Ditemukan Tewas di Lubang Tambang
Tampak terlihat tim sedang melakukan evakuasi terhadap para penambang yang ditemukan MD di lubang tambang yang mereka gali-(foto: istimewa/bengkuluekspress.disway.id)-
LEBONG, BENGKULUEKSPRESS.DISWAY.ID – Diduga kekurangan oksigen, sebanyak 4 orang penambang emas tradisional di kawasan pertambangan Tik Aseak Kecamatan Pinang Berlapis Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, ditemukan telah Meninggal Dunia (MD) di dalam lubang tambang sedalam lebih kurang 40 meter, Kamis (8/9/2022).
Data terhimpun, adapaun 4 orang warga itu terdiri dari 3 warga Air Kopras yaitu Riski (25), Aryanto (31), Iwan (34) dan 1 orang berasal dari Lubuk Linggau Provinsi Sumatra Selatan atas nama Madon (25).
Ke 4 korban berangkat menuju lokasi tambang pada pagi Sabtu (03/09) dan biasa pulang pada sore atau keesokan paginya.
Namun sudah beberapa hari melakukan penambangan, para korban tak kunjung pulang dan tidak juga ada kabar, sehingga pihak keluarga melakukan pencarian dan alangkah terkejutnya mengetahui bahwa ke-4 korban sudah tewas di dalam lobang tambang.
BACA JUGA:Pohon Berumur 105 Tahun di Jalan Bengkulu - Kepahiang Ditebang Sebabkan Kemacetan Ribuan Kendaraan
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebong, Hendra Surya membenarkan adanya peristiwa didapati 4 orang penambang yang telah MD di dalam lubang tambang yang sedang mereka gali.
“Seluruh korban sudah dievakuasi untuk dibawa ke rumah duka,” sampainya, Kamis (08/09)
Sementara itu, dugaan penyebab ke 4 orang korban MD tersebut, belum bisa dipastikan. Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan pendalaman untuk mengetahui secara pasti penyebab kematian ke 4 korban.
“Apakah karena kekurangan ogsigen atau yang lainnya kita belum bisa memastikan,” tutup Hendra.(614)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: