Pemkot Kembali Ajukan Bedah Rumah
BENGKULU, bengkuluekspress.com - Pemerintah Kota Bengkulu akan kembali mengajukan kuota bedah rumah bagi masyarakat Kota Bengkulu. Sebelumnya dari sekitar 1.200 rumah tidak layak huni (RTLH) saat ini menyisakan 600 rumah yang belum mendapat giliran bantuan bedah rumah. Program ini dinilai sangat bermanfaat dan membantu menekan angka kemiskinan di Kota Bengkulu. Kepala Bidang Perumahan Dinas Perkim Kota Bengkulu, Ipo Every Ronald mengatakan pihaknya akan kembali mengusulkan kuota bantuan bedah rumah ke pemerintah pusat pada tahun depan. Pemkot berharap jumlah bedah rumah yang disetujui lebih dari kuota tahun ini yakni 250 unit. \"Tahun depan tetap kita ajukan kuota ke pemerintah pusat. Keputusan usulan kita akan disampaikan perintah pusat pada pertengahan tahun depan. Mudah-mudahan usulan kita yang tembus kuotanya lebih dari tahun ini. Jumlah RTLH saat ini semua kita usulkan agar nanti di Kota Bengkulu sudah tidak ada RTLH,\" jelasnya, Kamis (23/12). Bantuan untuk bedah rumah adalah senilai Rp 17,5 juta untuk pembelian material dan Rp 2,5 juta untuk upah tukang bangunan. Program ini di Kota Bengkulu sendiri rutin dilakukan selama tiga tahun terakhir dan manfaatnya sudah dirasakan oleh masyarakat. Adapun kriteria penerima Bantuan Subsidi Perumahan Swadaya (BSPS), yakni harus WNI yang sudah berkeluarga, memiliki tanah dengan bukti kepemilikan yang sah, hanya memiliki dan menempati satu rumah tidak layak huni, belum pernah menerima BSPS atau program bantuan perumahan selama 10 tahun terakhir, penghasilan kurang dari UMP/UMK, dan bersedia berswadaya membentuk kelompok penerima bantuan (KPB) dengan pernyataan tanggung renteng. (Imn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: