Dapat BOS, Pungutan Jalan Terus

Dapat BOS, Pungutan Jalan Terus

\"logo_bos\"KOTA BINTUHAN,BE– Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (Dikbud) Kaur tak melarang SMA dan SMK terus mengutif pungutan SPP. Ini terkait dengan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang mulai diterima sekolah sebesar Rp 1 juta per tahun per siswa, diyakini tak akan mencukupi keperluan pemenuhan sarana dan pra sarana sekolah.

\"Untuk sementara ini, jika kita hitung, masih ada kekurangan. SPP siswa setiap Rp 150 ribu. Sedangkan kebutuhan sekolah untuk seorang siswa Rp 1,2 juta, sedangkan dana BOS Rp 1 juta. Ini jelas masih kekurangan,\" ujar Kepala Dinas Dikbud, M Daud Abdullah SPd melalui Kasi Kurikulum, Indra Sutama SPd, kemarin. Namun demikian, katanya, saat ini pihaknya masih menunggu Anggaran Pendatan Belanja Selkolah (APBS), karena kebutuhan sekolah tergantung APBS. \"Hingga kini kita masih tahap verifikasi baik jumlah siswa dan penerapanya,\" jelasnya.

Disisi lain, pengawas sekolah SMA/SMK, Harpani MPd mengatakan terkait hal ini, pihak dinas harus memberikan penjelasan yang baik ke sepada sekolah. Karena dana BOS tersebut semuanya untuk kepentingan operasional sekolah, mulai adminsitrasi sekolah hingga kebutuhan siswa. Makanya, tegasnya, SPP yang saat ini masih berjalan seharusnya harus distop. \"Jika kita melihat APBS, hal ini sudah mencukupi. BOS dicairkan, maka SPP SMA/SMK harus distop,\" pintanya. (823)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: