BPNB Sumatera Barat dan Komunitas Film Bengkulu Fattah Creative Kerja Sama Buat Film Lokal Bengkulu
BENGKULU, BE - Guna meningkatkan gairah dan semangat para sineas muda di Provinsi Bengkulu dalam berkarya. Balai Pelastarian Nilai Budaya (BPNB) Sumatera Barat. UPT Kemdikbudristek akan melaksanakan pembuatan film fiksi yang ada di Kabupaten Kaur. Untuk tahun 2021 ini BPNB Sumatera Barat bekerjasama dengan Komunitas Film Bengkulu Fattah Creative memproduksi film yang berjudul “NGAYIKAH”. Kesepakatan kerjasama antara BPNB Sumatra Barat dan Fattah Creative telah ditanda tangani oleh Bapak Hariadi, SS MA sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang didampingi oleh Tim pengawas dan Tim persiapan dari BPNB Sumatera Barat Ibu Titit Lestari, S.Si, MP dan Efrianto. A. Komunitas Fattah Creative diwakilkan oleh Ketua Komunitas Eileena Julinda Lyana dan dua orang Pengawas dari komunitas yaitu Bapak Dedi Santoso dan Eko Pebriyan Jaya, M. Ikom. Para pihak sepakat kegiatan ini diharapkan bisa menghasilkan karya yang baik. Karya ini juga bisa membuktikan sineas muda Bengkulu bisa berkarya yang dapat diakui ditingkat nasional. BPNB Sumatera Barat berharap kegiatan ini akan memberikan dorongan yang positif terhadap komonitas film lainnya di Provinsi Bengkulu untuk berkarya lebih baik lagi. Didalam produksi ini juga melibatkan Filmmaker Tonny Trimarsanto sebagai produser pendamping dari Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Baru Kemdikbudristek dan Dirmawan Hatta selaku sutradara dari film “Ngayikah” yang pernah menyutradai film “Mother Sea/Ina Lefa” dan produser film “VIUSHORTS”. \"Saya sebagai ketua Fattah Creative mengucapkan terima kasih atas kepercayaan BPNB Sumatera Barat dan berharap dapat melaksanakan sebaik-baiknya kegiatan produksi untuk menghasilkan karya terbaik. Bapak Hariadi, SS MA sebagai PPK diakhir pertemuan penandatanganan kerjasama ini juga menyampaikan mudah-mudahan komunitas Fattah Creative mampu menjawab tantangan dan menjalankan kepercayaan ini dengan amat baik. Sebab ini bukan saja nama BPNB Sumatera Barat. Namun juga, nama seluruh komonitas film yang ada. Jika kegiatan ini berhasil menghasilkan karya yang terbaik. Tentu saja di masa yang akan datang program ini akan menjadi program prioritas di kantor kami,\" ucapnya. Film ini akan ditayangkan di program canal budaya Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset. (Rls)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: