11 Tahun Dibangun, Harapkan Perbaikan
SEGINIM, BE - Petani sawah di Ataran Lukap dan Ataran Air Putih, Desa Tanjung Agung, Seginim mengeluhkan kondisi jalan sentra produksi JSP di desa tersebut. Kondisinya saat ini sangat memprihatinkan. Sebab, sejak dibangun hingga saat ini belum tersentuh perbaikan. \"Dibangun pada 2010, sejak saat itu jalan ini belum pernah diperbaiki,\" kata Petani sekaligus tokoh masyarakat Desa Tanjung Agung Junaidi. Dikatakan Junaidi, tidak hanya sebagai JSP, jalan tersebut juga penghubung ke Desa Padang Siring, Seginim. Hanya saja, saat ini tidak hanya kendaraan roda empat yang tidak bisa melintasinya. Namun kendaraan roda dua juga kesulitan melewatinya. Padahal JSP tersebut satu-satunya akses petani mengangkut hasil pertanian sawah mereka di Ataran Lukap dan Air Putih. \"Hamparan sawah yang melewati JSP tersebut ratusan hektar, belum lagi ke tempat usaha perkebunan dan penghubung ke desa tetangga,\" ujarnya. Dijelaskan Junaidi, panjang JSP tersebut empat kilometer. Dirinya berharap Pemda BS dapat menganggarkan dana untuk perbaikan jalan tersebut. Sebab, jika terus dibiarkan rusak, maka para petani tidak akan bisa memanfaatkannya untuk mengangkut hasil usaha mereka. Terlebih lagi saat ini padi sudah selesai ditanam dan beberapa bulan ke depan tiba masa panen. Hal tersebut akan sangat diharapkan petani, agar tidak kesulitan mengangkut hasil panen mereka. \"Usulan sudah sering disampaikan, semoga segera didengar dan ditanggapi serta JSP tersebut bisa segera dibangun,\" harap Junaidi. (369)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: