Pegadaian Dorong Ekspansi Bisnis UKM dan IKM
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- PT Pegadaian (Persero) bersama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu mendorong ratusan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) serta Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Kota Bengkulu untuk melakukan ekspansi bisnis. Salah satu strategi yang dilakukan yaitu memanfaatkan pembiayaan yang dimiliki Pegadaian.
Kepala Cabang Pegadaian Bengkulu, Yan Irawan mengatakan, pelaku UKM dan IKM di Kota Bengkulu terus berkembang pesat dan pasti selalu ingin melakukan ekspansi bisnis. Tetapi didalam perjalanannya pelaku UKM dan IKM terkadang terkendala oleh modal usaha. Oleh karena itu, Pegadaian menyediakan banyak pembiayaan bagi pelaku usaha untuk meningkatkan bisnisnya mulai dari kredit fidusia (Kreasi) yang reguler dan flexi maupun Ultra Mikro (UMi). Dimana program tersebut, menawarkan sewa modal yang relatif kompetitif dan flexibel.
\"Kami ingin pelaku usaha dapat memanfaatkan layanan pembiayaan keuangan dari Pegadaian. Pegadaian ingin menjadi bagian dari UKM dan IKM untuk memajukan dan siap berkolaborasi dalam hal pembiayaan modal usaha bagi pelaku usaha,\" kata Yan Irawan usai Talkshow Ekspansi Bisnis UKM dan IKM di Hotel Sinar Sport Kota Bengkulu, Sabtu (27/7).
Ia menambahkan, Pegadaian saat ini memiliki produk kredit Fidusia dimana dengan cukup menggadaikan BPKB kendaraan bermotor maka bisa mendapatkan modal usaha dan biaya sewa modal yang terjangkau. Selain itu, Pegadaian juga memiliki kredit tanpa anggunan atau kreasi express loan khusus pedagang yang berjualan di Pasar dengan maksimal pinjaman mencapai Rp 2 juta. \"Kreasi express loan merupakan bagian dari Kreasi, jadi bisa dimanfaatkan oleh UKM dan IKM yang ada di Bengkulu juga,\" tambah Yan Irawan.
Pihaknya berharap dengan adanya produk pembiayaan dari Pegadaian, UKM dan IKM di Bengkulu bisa semakin berkembang. Sehingga suatu saat mereka tidak hanya mengambil pembiayaan saja, tetapi bisa memanfaatkan produk lainnya juga yang ada di Pegadaiaan seperti menabung emas dan sebagainya.\"Kami berharap dengan bantuan permodalan dari Pegadaian UKM dan IKM di Bengkulu bisa lebih berkembang, itu harapan kami. Selain itu, mereka juga bisa memanfaatkan produk lainnya dari pegadaian juga,\" tutupnya.
Sementara itu, Kepala Disperindag Kota Bengkulu, Hj Dewi Dharma MSi mengatakan, UKM dan IKM di Kota Bengkulu harus terus dikembangkan. Karena UKM dan IKM adalah tulang punggung ekonomi kerakyatan. Tetapi pengembangan UKM dan IKM memerlukan dukungan modal. Oleh sebab itu, PT Pegadaian siap membantu pelaku usaha di Bengkulu untuk menyediakan akses modal dengan bunga yang kompetitif.
\"Kami harapkan Pegadaian bisa menjadikan pengusaha UKM dan IKM di Bengkulu agar mendapatkan modal, sehingga sesuai dengan tagline mereka mengatasi masalah tanpa masalah,\" ujar Dewi.
Ia mengaku, saat ini ada 1.000 pelaku UKM di Bengkulu tetapi dari ribuan tersebut hanya 700 yang terdata sementara sisanya tidak terdata atau pasif. Bahkan ada beberapa UKM dan IKM di Bengkulu juga sudah melakukan ekspansi bisnisnya hingga keluar negeri dengan memanfaatkan e-commerce atau perdagangan elektronik via online. Pihaknya berharap semakin banyak UKM bisa melakukan perdagangan melalui online dan jika terkendala dengan modal usaha bisa meminjamnya di Pegadaian.
\"Kami akan terus dorong pelaku UKM dan IKM di Bengkulu bisa digitalisasi, pasarnya harus lebih luas, jangan hanya di Bengkulu tetapi diseluruh dunia. Kalau butuh modal usaha bisa pinjam ke Pegadaian syaratnya juga mudah dan tidak menyulitkan pelaku UKM dan IKM di Bengkulu,\" tutupnya.(999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: