Rumah Ludes, Mobil dan Motor Terbakar
BENGKULU, BE - Kebakaran kembali terjadi di Kota Bengkulu, kemarin (11/2). Kali ini menimpa Syafri Kaum (72) warga Jalan Raya Kinibalu RT 2 Kelurahan Padang Jati Kecamatan Ratu Samban. Rumah pensiunan pegawai PLN ini ludes dilahap si jago merah. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 10.00 WIB itu juga membakar sepeda motor Honda Vario dan mobil Suzuki Carry BD 1197 LF yang terparkir di garasi.
Kebakaran berlangsung sangat cepat. Tiga unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan tak mudah menjinakan api yang berkobar besar. Tempo satu jam api langsung melumat rumah beserta isinya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun ditaksir kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Di rumah tersebut Syafri diketahui tinggal bersama istrinya Leniayati (58) dan 2 anak Widia dan Heru serta 2 cucunya. Api diduga berasal dari korsleting listrik mobil yang menyambar bensin di karburator. Ini diperkuat pengakuan anak korban Widia yang mengungkapkan sebelum kejadian sang ayah tengah memanaskan mesin mobil Suzuki Carry yang terparkir di garasi.
\"Mobil itu memang la lamo mati, tadi pagi bapak hidupkan. Keluar api dari bawah mobil, dengan cepat membakar rumah ini,\" jelas Widia yang saat kejadian baru pulang dari bank dan tengah menyusui anaknya yang masih berumur 1 tahun.
Setelah muncul api, Syafri lantas keluar dari mobil sembari berteriak meminta pertolongan. Nyatanya api cepat membesar lantaran tersulut bensin yang ada di karburator dan tanki mobil. Saat sejumlah anggota keluarga mengambil air dari kamar mandi, tiba-tiba mobil meledak. Ledakan ini membuat api kian besar dan menyambar plafon rumah dan menjalar ke seluruh bagian rumah. \"Apinyo cepat nian besar, kami baru ndak ngambil air api la membakar atap rumah,\" cerita Widia.
Melihat api yang membesar, 6 orang yang menghuni rumah tersebut keluar menyelamatkan diri. Warga sekitar pun membantu memadamkan api dengan peralatan seadanya sembari menanti kedatangan mobil pemadam kebakaran. Sayangnya upaya mereka menyelamatkan harta benda pun tak mampu dilakukan lagi.
Termasuk sepeda motor yang berada di samping mobil ikut dilahap api. Tiga mobil pemadam kebakaran baru turun sekitar 25 menit api membesar. Bersama warga sekitar, pasukan pemadam kebakaran coba memadamkan api dengan terus menyemprotkan air di kobaran api yang telah sampai ke atap rumah. Namun upaya itu tidak mudah.
Pasalnya, ledakan dari dalam rumah sempat 2 kali terjadi yang membuat api terus membesar. Ledakan tersebut diduga dari tabung gas yang berada di dapur. Akibat kejadian itu Syafri dan keluarganya pun terpaksa mengungsi ke rumah kerabatnya yang berada tak jauh dari lokasi kejadian. Mereka juga terlihat shock dengan kejadian tersebut.(cw4)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: