Pembacok Teman Diversi

Pembacok Teman Diversi

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Polsek Teluk Segara melakukan diversi terhadap Ri (14), warga Kelurahan Pematang Gubernur, yang terlibat kasus penganiayaan. Ri diduga membacok temannya sendiri berinisial HB, marah hanya karena rokoknya hilang.  Kapolres Bengkulu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Prianggodo Heru Kunprasetyo SH SIK melalui Kapolsek Teluk Segara Komisaris Polisi (Kompol) Jauhari mengatakan, setidaknya ada tiga alasan yang menjadi dasar dilakukannya diversi terhadap RI. Yakni, umur dibawah 15 tahun, ancaman pidana dibawah 7 tahun dan antara pelaku dan korban sudah berdamai.

\"Setidaknya ada tiga alasan kenapa kita terapkan diversi, salah satunya adalah umur pelaku ini dibawah 15 tahun,\" jelas Kapolsek.

Sudah tentu diversi ada ketentuan hukumnya. Jika Ri melakukan tindak pidana dalam bentu apapun setelah mendapatkan diversi, maka yang bersangkutan tidak mendapatkan diversi lagi. Untuk itu, diversi lebih kepada mengembalikan pelaku kepada orang tua agar orang tua memberikan pembinaan lebih baik lagi.

\"Jika dia mengulangi lagi apapun itu bentuk tindak pidananya, dia tidak akan dapat diversi lagi. Akan diproses sesuai undang-undang anak,\" imbuh Kapolsek.

Proses diversi itu dihadiri petugas Bapas, keluarga terduga pelaku dan korban berinisial HB, serta keluarga HB. Setelah mendapatkan arahan dari Bapas dan Kapolsek, kedua pelaku diarahkan untuk berjabat tangan. Bahkan pelaku Ri disuruh mencium kaki bapaknya dan meminta maaf. Kasus penganiayaan tersebut terjadi 26 Februari lalu, di sekitaran Kampung Cina. Pelaku Ri yang baru saja mengenal korban HB di sekitaran Jalan Bencoolen Street kemudian berpindah ke Kampung Cina.

Sesampainya di Kampung Cina, pelaku Ri kehilangan rokok dan menanyakan kepada korban HB. Korban HB menjawab mungkin tertinggal di Jalan Bencoolen Strett. Kemudian, Ri kembali lagi ke Jalan Bencoolen Street, tetapi tidak menemukan rokoknya di sana. Saat kembali lagi ke Kampung Cina, Ri tidak juga menemukan rokoknya. Merasa dipermainkan Ri langsung membacok kepala korban HB menggunakan pisau.(167)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: