Angka Kemiskinan Bengkulu Selatan Turun 2,6 Persen

Angka Kemiskinan Bengkulu Selatan Turun 2,6 Persen

KOTA MANNA, Bengkulu Ekspress – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda dan Litbang) Bengkulu Selatan, Ir H Jonior Haviz MP mengatakan, saat ini angka kemiskinan di Bengkulu Selatan menurun. Hal ini berkat banyaknya program pemerintah pusat yang mengucur ke Bengkulu Selatan. “ Alhamdulillah, saat ini angka kemiskinan di Bengkulu Selatan turun hingga 2,6 persen,”katanya.

Jonior mengatakan, pada tahun 2017 lalu, angka kemiskinan di Bengkulu Selatan sebesar 21,06 persen. Kemudian pada tahun 2018, angka kemiskinan di Bengkulu Selatan turun menjadi 18,65 persen. Penurunan ini, sambung Jonior lantaran berbagai program pusat yang diluncurkan di Bengkulu Selatan dapat dimanfaatkan secara maksimal dan tepat sasaran seperti adanya program Indonesia Pintar (PIP), Program keluarga Harapan (PKH), Bantuan Operasional Sekolah (BOS), Kartu Indonesia Sehat (KIS) hingga adanya kucuran dana desa (DD) yang besarannya hingga RP 1 Miliar perdesa.

“ Berkat bantuan pusat tersebut, saat ini warga Bengkulu Selatan semakin makmur dan sejahtrera,” ujarnya.

Jonioar mengungkapkan, dengan banyaknya program pusat yang mengucur ke Bengkulu Selatan seperti bantuan peralatan pertanian, bantuan bibit serta bantuan bedah rumah atau beras sejahtera (rastra) serta bantuan lainnya, diharapkan mampu semakin memotivasi warga penerima bantuan untuk giat bekerja. Sehingga ke depan, warga Bengkulu Selatan semakin sejahtera.

“ Harapan kita ke depan, angka kemiskinan semakin berkurang, bahkan kalau bisa semua warga Bengkulu Selatan bisa sejahtera,” bebernya.

Dijelaskan Jonior Haviz, seperti bantuan bedah rumah, jika selama ini warga tidak memiliki rumah layak huni, dengan bantuan tersebut, warga memiliki rumah layak huni. Kemudian rastra warga bisa mendapatkan beras murah.

Begitu juga dengan bantuan lainnya, dapat menjadi penunjang warga Bengkulu Selatan agar keluar dari garis kemiskinan. “ kepada warga, saya imbau agar giat bekerja, jangan bermalas-malasan, sebab adanya bantuan pemerintah agar kita semakin semangat bekerja,” terang Jonior. (369)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: