Pembunuhan Lempuing Terencana Sejak Seminggu Lalu

Pembunuhan Lempuing Terencana Sejak Seminggu Lalu

\"DD\"Rencana pembunuhan di RT 12 Lempuing dengan korban Andriyadi (32), warga jalan Alfurqon RT 5 Kebun Dahri  Kota Bengkulu, diduga telah disetting seminggu lalu.  Sedangkan eksekusi dilakukan keempat pelaku dengan cara mengeroyok dan memukul kepala pelaku dengan benda tumpul. Seperti diberitakan sebelumnya,  pembunuhan dilakukan oleh DD (29)  YT (33), keduanya kakak beradik  serta HL dan SW. Salah satunya, DD seorang tuna netra.  DD dan YT telah dibekuk sekitar pukul 12.00 WIB di Padang Ulak Tanding (PUT) Rejang Lebong.  Saat itu, kedua pelaku dalam perjalanan melarikan diri ke Lubuk Linggau. Dua pelaku lainnya masih buron, yakni HL dan SW.  HL bersama YT diduga berperan sebagai penyusun rencana pembunuhan. Menurut pengakuan tersangka DD, Kamis (7/2/2013) ia memang sengaja mengajak korban bertemu di rumah kontrakannya di Jalan Kampar 3 RT 13 RW 3 Kelurahan Lempuing.  Korban tiba di rumah pelaku sekitar pukul 21.00 WIB dengan mengendarai motor. Saat tiba di rumah, DD tidak sendirian. Ia bertiga dengan YT, HL dan SW.  Usai ngobrol, DD yang pandai memijat, menawarkan kepada korban untuk urut.  Tanpa curiga, korban pun melepas pakaian dan mengenakan sarung milik DD.  Saat diurut, keempat korban mengeroyok korban. Menurut versi DD, yang melakukan eksekusi adalah HL dan SW.  Menurutnya, usai mengurut korban ia dan kakaknya keluar rumah.  Saat masuk lagi, korban sudah meninggal dengan kondisi darah berceceran.  \'\'Saat itu, kami panik, HL dan SW kemudian lari.  Kami berdua kemudian memasukkan korban ke dalam karung,\'\' ujarnya. Seperti diberitakan bengkuluekspress.com Jumat (8/2/2013) sekitar pukul 06.30,  Warga Lempuing RT 12 Kota Bengkulu, dikejutkan dengan temuan mayat pria.  Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terikat di dalam karung putih yang diikat dengan tali rapia biru.  Karung tersebut pertama ditemukan oleh seorang nenek, Rusniliana (71 tahun).  Setelah diperiksa ternyata isi karung tersebut adalah manusia. Kontan hal ini membuat warga di RT 12 Lempuing tersebut geger.  Temuan tersebut langsung di laporkan ke pihak Kepolisian.  Polisi  langsung turun ke lokasi untuk melakukan identifikasi lebih lanjut.(cw4/251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: