Tim Labfor Bawa Sampel Kebakaran PTM
BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Kasus kebakaran dahsyat Pasar Tradisional Modern (PTM) pada Jumat (14/12), sejauh ini masih diselidiki. Penyidik Polres Bengkulu belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang menyebabkan kerugian puluhan miliar tersebut.
Masih harus menunggu hasil uji laboratorium dari Tim Forensik Mabes Polri wilayah Palembang. Dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang telah dilakukan di PTM pada Sabtu (15/12), tim Forensik membawa dua sampel kebakaran untuk diperiksa di Palembang.
Kapolres Bengkulu Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Prianggodo Heru Kunprasetyo SH SIK melalui Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Indramawan Kusuma Trisna menuturkan kepada BE kemarin (19/12), \"Penyebabnya karena apa belum bisa kita pastikan, meski ada informasi menyebutkan karena konsleting listrik. Kita masih menunggu hasil penyelidikan tim labfor.\"
Lebih lanjut, Kasat Reskrim mengatakan, saat olah TKP beberapa waktu lalu tim labfor Palembang mengambil dua sampel kebakaran di PTM. Sampel tersebut kemudian dibawa untuk kemudian diteliti sehingga diketahui penyebab kebakaran dan sumber api pertama kali.
Membutuhkan waktu berapa lama penyelidikan yang dilakukan tim labfor tersebut, Kasat Reskrim belum bisa memastikan. Yang pasti, pihaknya bakal terus berkoordinasi untuk memberikan atau meminta informasi terbaru terkait perkembangan penyelidikan. \"Belum tahu kapan keluar hasilnya,\" imbuh Kasat Reskrim.
Selain melakukan olah TKP, Sat Reskrim Polres Bengkulu sudah membentuk tim untuk melakukan penyidikan. Tim tersebut sudah memintai klarifikasi terhadap pengelola PTM. \"Kita juga meminta klarifikasi terhadap pengelola PTM,\" pungkas Kasat Reskrim.
Kebakaran dahsyat tersebut terjadi pada Jum\'at (14/12) sekitar pukul 10.30 WIB. Api pertama kali membakar salah satu kios yang ada dilantai 1. Api cepat membesar dan merembet kebagian kios lain di lantai 1 dan lantai dasar. Petugas pemadam kebakaran memadamkan api mulai dari pukul 11.00 WIB sampai pukul 01.00 WIB dinihari pada Sabtu (15/12). Setidaknya ada 811 kios pedagang terbakar, nyaris tidak ada barang dagangan yang bisa diselamatkan.(167)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: