BPJS Ketenagakerjaan Launching Desa Sadar di Bengkulu Selatan
Bengkulu, bengkuluekspress.com- Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bengkulu, melaunching Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, di Desa Lubuk Sirih Ilir, Bengkulu Selatan, Selasa (27/11/18). Program Desa Sadar ini diresmikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Bengkulu Selatan, Siswanto, S.Sos., M.Si.
Desa Sadar merupakan program yang diselenggarakan BPJS Ketenagakerjaan, guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan, serta brand awareness dilingkungan masyarakat. Sebab, saat ini masih banyak masyarakat maupun pekerja informal yang belum terlindungi dari resiko kecelakaan kerja, kematian, hari tua dan pensiun.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bengkulu, Yoseph Aris Daryanto mengatakan, BPJS Ketenagkerjaan telah bekerja sama dengan desa, bertujuan untuk mensosialisasikan program BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat menyangkut pentingnya BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan bagi masyarakat.
\"Kami mensosialisasikan kepada masyarakat, calon peserta BPJS Ketenagakerjaan atau para pekerja, agar bisa mendaftar melalui aparatur desa yang nantinya akan menjadi mitra kami sebagai Agen Perisai (Penggerak Jaminan Sosial Indonesia) BPJS Ketenagakerjaan,\" ujar Aris
Pada 2017, program Desa Sadar telah dilakukan di 3 desa yang ada di Mukomuko. Selanjutnya pada 2018, ada 2 desa yang dipilih, yakni Desa Lawang Agung, Seluma, dan Desa Lubuk Sirih Ilir, Bengkulu Selatan.
\"Kami sengaja memilih mensosialisasikan di Desa Lubuk Sirih Ilir ini, yang mana aparatur desanya telah terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan,\" jelas Aris.
Acara sosialisasi ini dihadiri lebih dari 100 orang yang terdiri dari perwakilan Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu, Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Bengkulu Selatan, Kepala Desa se-kecamatan Manna, Bengkulu Selatan, Aparatur Pemerintahan Desa Lubuk Sirih Ilir, serta masyarakat Desa Lubuk Sirih Ilir. (Kkj/Prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: