3.303 Nelayan Belum Diasuransikan

3.303 Nelayan Belum Diasuransikan

MUKOMUKO,Bengkulu Ekspress – Jumlah masyarakat nelayan di Kabupaten Mukomuko mencapai 5000 orang. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.303 nelayan belum masuk sebagai peserta asuransi.

”Hingga saat ini, sebanyak 1.679 orang sudah masuk asuransi. Selebihnya, nelayan yang bersangkutan belum mendaftar untuk diusulkan sebagai peserta,”ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mukomuko, Eddy Aprianto SP MSi melalui Sekretaris Rahmad Hidayat SPi dikonfirmasi Bengkulu Ekspress.

Kendati demikian,kata Rahmad, berdasarkan data yang ada tahun 2019 mendatang, jumlah peserta asuransi masyarakat nelayan ditargetkan seluruhnya, minimal 2 ribu orang. Menurutnya, asuransi penting bagi nelayan dan keluarga nelayan yang bersangkutan. Terutama jika sewaktu-waktu nelayan mendapatkan musibah.

“Tidak ada yang mengharapkan terjadinya kecelakaan dan musibah. Tetapi asuransi penting untuk nelayan yang bersangkutan,”ujarnya.

Nelayan yang mausk asuransi. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti meninggal dunia akan mendapatkan jaminan sebesar Rp 50 juta. Terjadi kecelakaan dan mengakibatkan nelayan yang bersangkutan cacat atau luka berat akan mendapatkan jaminan asuransi Rp 25 juta.

“Nelayan yang ikut serta untuk mendapatkan asuransi hanya membayar Rp 75 ribu setiap tahunnya,”bebernya. Seluruh nelayan di daerah ini diharapkan masuk asuransi. Karena untuk persyaratan cukup mudah. Diantaranya, memiliki kartu anggota nelayan, surat rekomendasi dari pemerintah desa/kelurahan setempat yang menerangkan bahwa warga yang bersangkutan benar-benar bekerja sebagai nelayan.”Harapan kita seluruhnya ikut asuransi dan kita siap memfasilitasi,”ungkap .(900)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: