Rohidin Temui Mentan Minta Dukungan Program
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Dr H Rohidin Mersyah melakukan pertemuan dengan Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, kemarin (1/10). Pertemuan ini untuk meminta dukungan Kementerian Pertanian terkait peningkatan populasi sapi potong di Provinsi Bengkulu melalui badan usaha milik petani (BUMP).
Dijelaskan Rohidin, dalam rangka peningkatan pangan dan ketersediaan daging, saat ini Provinsi Bengkulu telah mendirikan 7 BUMP komoditas sapi potong dan pengembangan instalasi karantina hewan di kawasan Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu. Selain itu, Rohidin menambahkan, Pemerintah Provinsi Bengkulu telah menganggarkan Rp 10 miliar dari APBD untuk pengadaan indukan sapi dan 100 hektare lahan untuk pembibitan pakan sapi.
Plt Gubernur berharap, Kementerian Pertanian membantu Pemerintah Provinsi Bengkulu meningkatkan populasi sapi potong hingga menjadi gerakan secara nasional yang terpusat di Bengkulu. Tidak hanya itu, Plt gubernur juga meminta dukungan Kementerian terkait perizinan pendirian pabrik karet di dua kabupaten yakni Bengkulu Utara dan Kabupaten Seluma.
“Pendirian pabrik karet ini merupakan solusi agar harga karet petani bisa stabil. Saat ini sudah ada 2 investor yang ingin mendirikan pabrik pengolahan karet tersebut, lahan juga telah tersedia. Namun masih menunggu izin yang dikeluarkan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM, red),” ujar Rohidin.
Realisasi pendirian pabrik karet di dua kabupaten tersebut, Rohidin berharap tahun ini sudah terwujud. \"Saya sudah urus perizinan di Kementerian Perindustrian, hari ini Pak Menteri Pertanian akan mensupport langsung dan berkoordinasi dengan BKPM,” tambahnya. Selain masalah pengembangan sapi potong dan pabrik karet, Rohidin juga meminta dukungan pendirian pabrik Crude Palm Oil (CPO) di Provinsi Bengkulu. Kepada para calon investor, Rohidin menjamin ketersediaan bahan baku, lahan dan perizinan yang mudah.
“Saya kira bahan baku tersedia, lahan juga tersedia, perizinan kita garansi dengan mudah, karena kita sudah menerapkan Online Single Submission (OSS) dan Top Service bahwa perizinan itu bisa dikeluarkan secepatnya,\" papar Rohidin.
Sementara itu, Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman berjanji akan mendukung secepatnya izin pendirian pabrik karet di Provinsi Bengkulu. Selain itu, Menteri juga akan mensupport peningkatan penganggaran pengadaan indukan sapi potong. \"Apa yang menjadi usulan, tentu akan kita dukung. Agar skala usahanya memenuhi kriteria, hal ini akan di kelola BUMP dengan pendekatan bisnis,\" tandas Mentan. (151/mc)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: