Atlet Bengkulu Gagal ke Asian Games
BENGKULU, Bengkulu Ekspress- Ajang olahraga bergengsi Asian Games 2018 akan dibuka pada tanggal 18 Agustus mendatang. Namun sayangnya, 2 atlet asal Bengkulu gagal menjadi salah satu atlet yang akan mengharumkan nama Indonesia. Dua atlet itu ialah Sofie Kemala Fatiha yang pernah menyumbangkan medali perak untuk Indonesia pada kejuaraan renang dan Egi Patli Pranata yang pernah mengharumkan nama Indonesia pada olahraga atletik.
Wakil Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Bengkulu, Irwan Alwi mengatakan, dua atlet andalan Bengkulu itu gugur mewakili Indonesia dalam laga Kejuaraan Asean School Games (ASG) X di Malaysia.
\"Dua atlet kita pupus pada ASG, jadi tidak bisa ikut di Asian Games,\" terang Irwan kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (2/8).
Dengan demikian, Irwan memastikan tidak ada satupun atlet asal Bengkulu untuk ikut di Asien Games mendatang. Namun, KONI optimis, alet Bengkulu bisa juara dalam PON di Papua pada tahun 2020 mendatang. \"Tidak ada satupun altet kita ikut di Asian Games. Tapi kalau untuk PON Papua, kita yakin bisa menang,\" tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Bengkulu, H Meri Sasdi Jantan MPd mengatakan, meski atlet Bengkulu tidak bisa ikut dalam Asian Games, namun Bengkulu bisa meraih dampak positif. Mengingat Asian Games akan digelar di Palembang, Sumatera Selantan (Sumsel). Dampak positif itu dengan bisa mempromosikan Bengkulu melalui produk lokal untuk dijual di Asian Games.
\"Memang atlet kita tidak ikut. Tapi ada dampak ekonomi yang bisa kita dapat, dengan memasarkan produk Bengkulu di Asian Games,\" papar Meri.
Sejauh ini, pemprov terus memberikan dukungan agar Asian Games bisa berjalan sukses. Pemprov juga terus mensosialisasikan Asian Games dengan cara membuat spanduk-spanduk. \"Minimal dengan cara ini kita bisa dapat tiket lebih mudah dan informasi Asian Games bisa mudah kita dapat juga,\" tuturnya.
Di sisi lain, Anggota Komisi X DPR RI Dewi Coryati mengatakan, Asian Games akan berdampak positif yang bisa dirasakan Bengkulu. Hal itu bisa dilakukan ketika promosi oleh dinas teknis, seperti memamerkan hasil kreatifitas dan hasil bumi, termasuk pariwisata Bengkulu.
Bukan hanya dampak ekonomi yang bisa diambil, tetapi juga diharapkan dengan langkah menjual paket pariwisata, dapat mendatangkan langsung Wisatawan Nusantara (Winnus) dan Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Bengkulu. \"Jika peluang ini bisa dimanfaatkan dengan baik, saya yakini akan memberikan dampak positif untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bengkulu secara cepat dan murah,\" tandas Dewi. (151)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: