Bhabinkamtibmas Harus Aktif

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Maraknya kasus tindak kriminal, seperti kasus jambret, curanmor sampai pembobolan rumah dan toko selama Ramadan dan mendektai hari lebaran Idul Fitri 1439 Hijriah. Menjadi perhatian Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bengkulu Brihadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Drs Coki Manurung SH MHum.

Melalui Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Sudarno SSos MH, Kapolda meminta kepada seluruh Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban (Bhabinkamtibmas) yang ada di seluruh Provinsi Bengkulu, lebih aktif dan siap bertugas selama 24 jam terutama mendekati arus mudik lebaran ini.

\"Sesuai dengan perintah Pak Kapolda, para Bhabinkamtibmas harus lebih aktif dari hari-hari sebelumnya. Terutama bagi wilayah atau kawasan kecamatan yang mereka jaga. Hal itu guna memberikan rasa keamanan bagi para masyarakat yang hendak mudik lebaran,\" jelasnya, kemarin (8/6).

Selain itu, Sudarno juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Bengkulu, selain mengandalkan Bhabinkamtibmas dan petugas keamanan lainnya. Warga juga diminta harus selalu mempunyai rasa sayang dengan harta benda milik masing-masing. Menjaganya dengan maksmimal, misalnya memberikan penambahan kunci pengaman pada sepeda motor dan mobil, kemudian rumah dan toko.

Jika diperlukan pasang CCTV, atau jika mempunyai biaya lebih bisa memasang GPS pada kendaraan roda dua atau roda empat yang mereka miliki. \"Kita berusaha semaksimal mungkin untuk menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) dan kami juga meminta kerja sama dengan masyarakat, agar lebih waspada,\" terang Sudarno.

Selain itu, Kabid juga meminta kepada masyarakat Bengkulu, untuk tidak membawa barang mencolok atau barang mewah, jangan membawa sepeda motor sendirian dijalur sepi, serta membawa tas sandang. Hal itu untuk menghindari dari aksi jambret serta pencurian dan lebih baik hindari semua itu demi keselamatan diri sendiri.

\"Jika masyarakat tidak memperhatikan kondisi sekitar, terutama perempuan tidak menutup kemungkinan jambret bakal terjadi lagi. Lebih baik jangan menggunakan perhiasan, letakkan barang berharga di dalam bagasi. Ini berfungsi agar tidak memancing pelaku jambret beraksi,\" ucapnya.

Selain itu, Sudarno memastikan, lebaran tahun ini berjalan aman, nyaman, terkendali dan lebih baik lagi dari lebaran tahun lalu. Untuk menciptakan hal itu sangat diperlukan kerja sama antara masyarakat Bengkulu dan Pemerintah serta instansi terkait lainnya.\"Kita bersama-sama mewujudkan lebaran tahun ini kondusif dan aman. Mewujudkan itu semua, sangat diperlukan sinergitas antar instansi dan masyarakat pastinya,\" tutupnya. (529)

Sumber: