KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Dinas Komunikasi Informasi (Kominfo) Kabupaten Kepahiang memiliki rencana untuk membangun media center. Agar dapat mensosialisasi berbagai bahaya berita palsu (Hoax, fake news) kepada masyarakat Bumi Sehasen.
Rencana tersbeut masih sebatas mimpi semata, karena lembaga yang dipimpin Darwin tesebut belum dapat merealiasikannya karena minimnya anggaran. \"Rencana sudah banyak, mulai dari membangun media center, sosialisasi tentang bahaya penyebaran berita hoax, belum bisa dilaksanakan karena danya tidak mendukung di APBD tahun ini. Jadi sekarang masih jadi mimpi dulu,\" ucap Darwin.
Ia mengingatkan warganet (Netizen) di Kabupaten Kepahiang untuk tidak gegabah menulis status, mengunggah (upload) gambar dan video di media sosial. Sudah banyak orang-orang yang harus berurusan dengan aparat penegak hukum akibat mengunggah gambar, video atau hanya menulis status. \"Pengguna media sosial jangan sembarangan menulis status atau menyebarkan gambar yang bisa menyinggung atau menyebar berita yang belum terkonfirmasi kebenarannya,\" kata Darwin.
Pengguna media sosial seperti facebook dan lainnya harus menjadi netizen yang cerdas, sehingga penggunaan medsos memberikan manfaatkan positif bagi penggunanya. Serta dak memberikan dampak masalah karena salah dalam berselancar didunia maya tersebut. (320)