Menang Resmikan STAIN jadi IAIN

Rabu 24-01-2018,16:10 WIB

CURUP, Bengkulu Ekspress - Bila sebelumnya Ketua STAIN Curup, Dr Rahmad Hidayat MAg MPd, menargetkan presmian STAIN Curup menjadi IAIN dilakukan oleh Wakil Presiden, namun Selasa (23/1) kemarin, Rahmad mengaku kemungkinan besar peresmian alihstatus tersebut akan dilakukan oleh Menteri Agama RI. Menurut Rahmad, peresmian alih status dari STAIN Curup ke IAIN Curup akan dilakukan oleh Menteri Agama, karena terbentur dengan jadwal wakil presiden yang sudah padat hingga akhir tahun 2018 ini. Mengingat tahun 2018 ini sudah memasuki tahun politik, sehingga jadwal Wapres sudah padat.

\"Yang sudah pasti memang Pak Menteri Agama yang akan meresmikan alih status kita, namun kita tetap berusaha untuk mendatangkan Pak Wapres,\" harap Rahmad. Dijelaskan Rahmad, dalam kegiatan alih status STAIN menjadi IAIN tersebut juga akan dilaksanakan peresmian dua gedung baru milik STAIN Curup yang baru selesai dibangun dengan menggunakan anggaran tahun 2017 lalu.

\"Dua gedung yang baru kita bangun sengaja belum kita resmikan karena akan kita resmikan sekaligus saat peresmian alih status yang insya Allah akan segera terwujud,\" tambah Rahmad.

Sementara itu, terkait dengan proses alih status STAIN Curup menjadi IAIN Curup, menurut Rahmad saat masih menunggu Peraturan Presiden (Perpres) terkait dengan alih status STAIN Curup bersama sejumalah STAIN lainnya dari berbagai daerah di Indonesia. Proses menuju Perpres sendiri, berdasarkan informasi terakhir yang ia terima pada Selasa pagi kemarin, bahwa draf Perpres tersebut akan dibawa ke KemenPAN RB pada Selasa siang kemarin untuk meminta pengantar agar draf tersebut bisa segera sampai ke meja Presiden Joko Widodo.

\"Yang lama kemarin adalah harmonisasi pasal-pasal untuk Perpres tersebut di Kemenkuham yang sudah selesai kemarin (Senin),\'\' terang Rahmad. Dengan telah selesainya proses pembentukan Perpres, ia berharap bisa segera sampai ke meja presiden sehingga alih status STAIN Curup bisa segera terwujud diawal tahun 2018 ini.

Dalam kesempatan tersebut, Rahmad mengungkapkan Menteri Agama akan hadir karena agendanya akan disesuaikan dengan kunjungannya ke Kota Lubuklingau, selain itu karena memang jadwal Menteri Agama belum padat sehingga ia memastikan akan hadir. \"Kita ingin yang meresmikan gedung ini adalah Menteri Agama, karena saat mulai pembangunan lalu yang kita hadirkan adalah Dirjen, sehingga yang meresmikan harus yang lebih tinggi,\" demikian Rahmad. (251)

Tags :
Kategori :

Terkait