CURUP, Bengkulu Ekspress - Kesadaran masyarakat Kabupaten Rejang Lebong akan pembuangan sampah masih sangat rendah. Hal tersebut terlihat dari masih banyaknya masyarakat yang membuang sampah dijalan padahal bak sampah sudah disiapkan. Salah satu lokasi sampah yang bertumpuk diluar bak sampah meskipun bak sampah dalam keadaan kosong ada di seputran bundaran Simpang Nangka Kota Curup. Dimana terlihat jelas banyak sampah masyarakat yang dibuang diluar bak sampah padahal bak sampah masih dalam keadaan kosong.
\"Kita sangat menyayangkan masih banyak masyarakat yang membuang sampah diluar bak sampah, padahal bak sampah telah kami sediakan,\" terang Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Rejang Lebong, Amran.
Dengan melihat kondisi tersebut, Amran berharap agar pemerintahan desa dan kelurahan di Kabupaten Rejang Lebong untuk ikut mensosialisasikan kepada masyarakatnya agar membuang sampah pada bak sampah yang telah disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong.
Karena menurut Amran bila Kabupaten Rejang Lebong ingin bersih dari sampah, maka bukan hanya tugas dari DLH saja melainkan tugas dari seluruh pihak terutama Kades dan Lurah yang bersentuhan langsung dari masyarakat.
\"kita mengharapkan adanya peran serta dari Kades dan Lurah untuk mensosialisasikan kepada warganya agar membuang sampah di bak sampah yang sudah kami siapkan,\" harap Amran.
Selain itu, dalam proses pembuangan sampah nanti, Amran berharap agar masyarakat langsung melakukan pemilahan sampah mereka sebelum dibuang. Pemilahan yang dimaksud yaitu sampah organik dibuang di kota khusus organik, begitu juga sampah bukan organik dan sampah berbahaya, karena dengan masyarakat melakukan pemilihan maka petugas nya akan lebih mudah dalam melakukan pengolahan sampah, karena khusus untuk sampah organi menurut Amran akan mereka olah lagi menjadi pupuk kompos.
Untuk ketersediaan bak sampah sendiri, menurut Amran, pada tahun 2017 lalu Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Rejang Lebong telah melakukan pengadaan 15 unit bak sampah yang saat ini sudah mereka tempatkan di beberapa titik yang ada di Kabupaten Rejang Lebong.
Sementara itu disisi lain, berdasarkan pantauan Bengkulu Ekspress, masalah sampah saat ini masih menjadi masalah sendiri di Kabupaten Rejang Lebong. Selain karena kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya masih rendah, ketersediaan bak sampah juga dinilai sejumlah warga masih minim.
Karena minimnya sarana dan rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah, saat ini di Kabupaten Rejang Lebong khususnya di kawasan Kota Curup kita masih banyak menjumpai sampah-sampah yang dibuang warga secara sembarangan di pinggir jalan. Bahkan ada beberapa lokasi yang menjadi tempat pembuangan sampah dadakan seperti di kawasan pasar hewan dan perbatasan dengan Kabupaten Kepahiang di kawasan Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan Curup Selatan.(251)