Dalam kesempatan itu, Rohidin mengungkapkan ada perbedaan antara Festival Tabut tahun ini dan tahun kemarin.
Jika tahun kemarin festival tabut digelar oleh even organizer luar, sementara tahun ini penyelenggaraan Festival Tabut secara keseluruhan diselenggarakan oleh Keluarga Kerukunan Tabut (KKT).
\"Penyelenggaraan seluruhnya dilakukan oleh KKT. Kami sifatnya hanya memfasilitasi agar Festival Tabut sukses,\" harap Rohidin.
Rohidin berharap Festival Tabut yang telah masuk dalam calender of event dapat mempromosikan daerah dan daya tarik wisata Bengkulu.
\"Sekarang tabut sudah menjadi warisan budaya tak benda. Kedepan kualitas festival tabut baik kebersamaan dan nuansa kebudayaannya harus semakin ditingkatkan,\" ungkap Rohidin.
Sementara itu, Ketua Kerukunan Keluarga Tabot (KKT), Syaril Syafri mengatakan hari pembukaan tabot sudah dimulai. Upacara pertama ditandai dengan prosesi ambil tanah.
\"Ambil tanah untuk mengingatkan bahwa manusia berasal dari tanah dan kembali ke tanah. Ini juga mengingatkan kita kepada kematian,\" katanya.
Ia juga mengucapkan terimkasih kepada Plt Gubernur Bengkulu yang membuat Festival Tabut bisa kembali seperti dahulu.
Festival Tabut diselenggarakn oleh masyarakat Bengkulu untuk mnyongsong tahun baru islam. (Dil)