Pemda Diminta Fokus Naikan PAD Galian C

Kamis 03-08-2017,12:12 WIB
Reporter : redaksi
Editor : redaksi

ARGA MAKMUR, Bengkulu Ekspress- Minimnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui Galian C, membuat DPRD Bengkulu Utara (BU) meminta Pemerintah Daerah (Pemda) dapat lebih fokus. Karena jumlah PAD yang dihasilkan, tak sebanding dengan banyaknya Quarry Galian C yang menjamur di Wilayah Kabupaten Bengkulu Utara

.

‘’Teguran minimnya Galian C ini langsung dari BPK. Untuk itu, kita minta Pemda Bengkulu Utara dapat menggali besarnya potensi PAD dari sumber Galian C ini,’’ ujar salah seorang anggota DPRD BU dari Partai Golkar Buyung Satri SH. Ia menambahkan Galian C yang digunakan hingga ke Kota Madya Bengkulu sebagian besar berasal dari wilayah Kabupaten BU. Namun PAD yang dihasilkan dari Galian C ini sangat minim. ‘’Melalui instansi terkait, Pemda harus dapat melakukan cara untuk mendatangkan PAD dari sektor Galian C. Jangan sampai berlimpahnya kekayaan alam di Bengkulu Utara hanya dimanfaatkan oleh golongan tertentu dan tidak untuk kesejahteraan masyarakat,’’ ungkapnya. Terpisah anggota DPRD BU dari Partai PAN Edi Sanusi ST menyampaikan hal senada. Bahkan penggunan galian C saat ini cukup banyak dalam pembangunan melalui Dana Desa (DD). Sehingga sudah seharusnya Pemda BU membuat strategi untuk mendatangkan PAD dari Sektor Galian C yang memang berpeluang cukup signifikan sebagai tambahan penghasilan daerah.

‘’Mulai dari Dana Desa dan pembangunan dari dana APBD semuanya menggunakan material galian C. Tapi sampai saat ini, PAD dari sektor ini tidak mengalami peningkatan,’’ terangnya. Ia menyebutkan bagi perusahaan maupun quarry Galian C yang tidak memiliki izin dan melakukan aktivitas secara ilegal agar dapat diberikan tindakan tegas oleh Pemda dengan melakukan penutupan. Kemudian perlu penarikan pajak dari sektor penggunaan Galian C juga harus dipertegas. ‘’Jika ini dapat terlaksana dengan baik, maka PAD Bengkulu Utara akan meningkat. Tentu saja juga akan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,’’ pungkasnya.(816)

Tags :
Kategori :

Terkait