KEPAHIANG, Bengkulu Ekspress - Revitalisasi pasar Kepahiang senilai Rp 5,1 miliar bersumber dari APBN Pusat akan tetap dilaksanakan meskipun para pedagang kaki lima di pasar Kepahiang tersebut menolak dipindahkan ke kios yang baru. Kepala Dinas Perdagangan Kepahiang H. Husni Thamrin menyampaikan meskipun permasalahan terkait PKL yang menolak tersebut belum selesai, proses revitalisasi tersebut tetap tidak akan dihentikan.
\"Kita masih menunggu DIPA nya dengan harapan segera direalisasikan meskipun PKL masih menolak pindah,\" uajrnya kemarin (13/7). Salah satu revitalisasi pasar yang akan segera direalisasikan yakni pembangunan pasar tradisional dari APBN Pusat di desa Bukit Menyan Kecamatan Bermani ilir. \"Salah satunya pembangunan pasar di Desa Bukit Menyan akan segera direalisasikan,\" tambahnya. Diungkapkannya, dalam proses revitalisasi ini akan segera direalisasikan pembangunan 90 unit kios Pasar Kepahiang yang terdiri dari kios pasar sayur, pedagang pakaian dan lainnya. \"Rencananya ada 90 kios yang akan dibangun yang akan menjadi lokasi pindahnya pedagang,\" ungkapnya. Tak hanya itu, pihaknya juga tengah berupaya mengusulkan sejumlah perbaikan pasar tradisional lain di Kabupaten Kepahiang ke Kementerian Perdagangan juga melalui APBD Kabupaten Kepahiang.
\"Tak hanya pasar di Desa Bukit Menyan, kami juga mengusulkan untuk merivitalisasi sejumlah pasar tradisional yang lain,\" tambahnya.(999)