Wagub: Jalan Rusak Harus Cepat Dibangun

Senin 12-06-2017,10:40 WIB
Reporter : Rajman Azhar
Editor : Rajman Azhar

Pemprov Kebut Proses Lelang

BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Keresahaan warga atas kerusakan jalan Hibrida Raya Kota Bengkulu, jadi perhatian serius Pemeritah Provisi (Pemprov) Bengkulu. Semua proses lelang untuk pembangunan jalan akan dipercepat. Mengingat lebaran idul fitri juga tidak lama lagi, jika tidak cepat diperbaiki maka akan menggangu masyarakat yang akan melakukan mudik lebaran.

\"Lelang itu tidak lama, harusnya bisa dipercepat. Ini yang harus dipahami,\" terang Rohidin kepada Bengkulu Ekspress, kemarin (11/6). Kerusakan jalan hibrida raya sekitar 2 kilometer itu telah dianggarkan sekitar Rp 4 miliar. Proses lelang yang sedang berjalan harus cepat dilakukan.

Namun tetap mengedepankan kehati-hatian, dalam memilih kontraktor. Sebab, jangan sampai nantinya terulang kembali gagal lelang seperti lelang sebelumnya.  \"Prosesnya harus segera. Jangan sampai nanti debu jalan rusak itu terus menggangu masyarakat maupun pengederaan yang melintas,\" ujarnya. Rohidin menegaskan proses pembangunan jalan jangan sampai dilakukan setelah lebaran selesai. Jika hal ini terus dibiarkan maka dikwatirkan akan tetap membayakan bagi pemudik lebaran. \"Tidak ada nunggu lebaran selesai, yang sudah siap wajib langsung bangun jalannya,\" tambah Rohidin.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Bengkulu, Oktaviano ST MSi mengatakan saat ini untuk pembangunan Jalan Hibrida Raya sudah mulai dilakukan. Langkah awal adalah pengukuran jalan yang telah rusak beberapa bulan lalu tersebut.

\"Hari ini, (kemarin,red)  pengukuran sudah mulai dilakukan,\" terang Okta. Tak hanya pengukuran, sejumlah alat berat juga sudah di kerahkan ke lokasi. Proses pekerjaan jalan akan tetap dilakukan dengan pemenang lelang sebelumnya, yaitu kontraktor PT Peu Putra Agung. Dimana kontraktor ini juga tercatat sebagai kontrakor penunggak temuan pada pemangunan jalan hasil audit BPK RI. \"Lelang nya sudah jalan tidak bisa kita hentikan. Karena memang menang lelang sebelum LHP BPK diumumkan,\" jelasnya.

Sambil berjalan melakukan perbaikan jalan Hibrida, kontraktor  PT Peu Putra Agung juga akan tetap dievaluasi. Tunggakan temuan juga tetap wajib dikembalikan.  \"Tetap, temuan kita minta wajib dikembalikan. Wajib ada upaya baik,\" papar Okta.Okta menegaskan lelang proyek pembangunan jalan kana tetap dilakukan sesuai terget. Setelah lebaran semua pembangunan jalan sudah akan selesai lelangnya. Sehingga pembangunan dapat cepat dilakukan. \"Jalan yang berlubang akan kita tangani segera sebelum lebaran. Tapi pada dasarnya, setelah lebaran lelang pembangunan jalan kita terget selesai semua,\" pungkasnya. (151)

Tags :
Kategori :

Terkait