BENGKULU, Bengkulu Ekspress - Dalam 1 hari, anggota Direktorat Reserse Narkoba (Dit Res Narkoba) Polda Bengkulu, kembali berhasil mengamankan dua orang pelaku pengedar narkotika jenis sabu dan ganja. Ke-2 pengedar itu adalah UN (38) warga Jalan KH Ahmad Dahlan Kelurahan Kebun Rose Kota Bengkulu sebagai pengedar narkoba jenis ganja dan tersangka lainnya berinisial RR (24) warga Jalan WR Supratman Kota Bengkulu yang diduga sebagai pengedar narkotika jenis sabu.
Dari penangkapan tersebut, pihaknya berhasil mengamankan 1 paket narkotika jenis sabu dan 4 paket ganja serta bukti transfer pembelian narkotika dari sang bandar.
Penangkapan tersangka sendiri dilakukan berawal anggota Dit Res Narkoba mendapatkan informasi dari masyarakat, bahwa tersangka sering mengedarkan narkotika jenis sabu dan ganja di wilayah tersebut. Setelah mendapatkan informasi itulah, akhrinya anggota Dit Res Narkoba langsung melakukan penyelidikan dan pengintaian terhadap kedua tersangka.
Setelah dinyatakan bahwa informasi tersebut benar, akhirnya anggota Dit Res Narkoba Polda Bengkulu pada hari Rabu (7/6) sekitar pukul 21.30 WIB, bertempat di kawasan didepan Benteng Malborough dan dikawasan WR Supratman Kota Bengkulu kedua pelaku berhasil dibekuk dalam waktu yang bersamaan, setelah diselidiki ternyata pelauku merupakan satu komplotan yang beraksi dilokasi yang berbeda. Dalam penangkapan tersebut, anggota berhasil mengamankan barang-bukti sabu dan ganja milik tersangka UN dan RR.
Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Drs Coki Manurung SH MHum melalui Dir Res Narkoba AKBP Imam Sachroni yang disampaikan oleh Wadir Narkoba AKBP Drs Supriadi membenarkan, jika anggotanya telah berhasil menangkap dua orang tersangka yang diduga sebagai pengedar narkoba jenis sabu dan ganja yang beraksi didalam Kota Bengkulu.
\"Ia anggota kita kembali berhasil menangkap dua orang tersangka pengedar sabu,\" jelasnya, kemarin (8/6). Ia menambahkan, penangkapan tersebut juga sebagian besar karena peran serta dari masyarakat Bengkulu yang selalu memberikan informasi kepada pihaknya mengenai peredaran narkoba ini.
\"Kita sangat berterima kasih kepada masyarakat kota Bengkulu, karena peran sertanyalah kita berhasil setidaknya menyelamatkan pemuda-pemudi generasi penerus bangsa dari pengaruh obat yang mematikan tersebut,\" tutupnya saat itu. (529)